Namun, pada masa pandemi ini, Indonesia sedang menghadapi angka kemiskinan yang sangat memprihatinkan.
Mereka yang sudah berada di atas garis kemiskinan pun masih harus mencari tambahan ekstra untuk tetap bisa bertahan hidup.
Sandiaga menyatakan bahwa lawan dari ini semua adalah konsep ‘Banyak Anak Banyak Rezeki’ yang selalu digaungkan dan menjadi salah satu kepercayaan orang-orang dahulu.
Baca Juga: Angka DO KB Jatim Naik Hampir 9 Persen Selama Pandemi, Teguh: Masih di Bawah Toleransi
“Tapi saya yakin milenial kita sudah menjadi anak muda yang sangat peka terhadap relevasi yang kekinian,” sambugnya.
Jadi yang sekarang harus dilakukan pada saat berkeinginan untuk menambah anak adalah support level, yang di dalamnya juga termasuk pendapatan keluarga atau orang tua.
“Tiap kali kita berpikir untuk menambah anak, do we have the right support level? Bukan hanya pendapatan ya, tapi juga perhatian, education. Ini juga yang menurut saya menjadi super structure yang harus kita hadirkan di keluarga-keluarga Indonesia,” tambahnya.
Baca Juga: Angkanya Melonjak, Haruskah Tunda Kehamilan di Masa Pandemi Covid-19?