Setelah itu, baru pihaknya akan menerbitkan rekomendasi kepada pihak manajemen untuk bisa kembali beroperasi.
"Memberikan kesempatan karyawan yang dirumahkan untuk bekerja lagi juga menjadi pertimbangan kami," tandasnya
Machli berharap, dengan kembali dibukanya XXI ini bisa menjadi imunitas tersendiri bagi masyarakat.
Kendati begitu, pihaknya akan tetap memantau saat beroperasinya nanti.
"Kalau terbukti melanggar komitmen akan kita tutup lagi," tandasnya.
Sementara itu, Yenny Purnawati, Manager Operasional Duta Mall mengaku belum memiliki target kapan XXI bisa kembali beroperasi.
Namun hasil visitasi ini akan disampaikan ke pusat, karena berkaitan dengan asosiasi perfilman.
"Beberapa kota lain juga sudah ada divisitasi," ungkapnya.
Ia berharap banyak kota yang mendapat rekomendasi ini, bisa segera membangkitkan dunia perfilman dan bioskop bisa dinikmati masyarakat lagi.
"Akan segera kita urus surat komitmennya," tutupnya
Baca Juga: Ulama Diserang, Ormas Islam di Kalsel Tuntut Kasus Diusut Tuntas