Banjarmasin, Sonora.ID - Setelah sempat tertunda, Manajemen XXI Duta Mall Banjarmasin kembali berupaya untuk meyakinkan Pemerintah agar bisa segera beroperasi.
Langkah ini dimulai dengan mengundang pihak Dinas Kesehatan Banjarmasin untuk melakukan visitasi ke XXI, guna melihat langsung kesiapan manajemen beroperasi di masa pandemi, Jumat (18/09) siang.
Sekitar dua jam berkeliling, Machli Riyadi, Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin memeriksa setiap sudut XXI. Mulai dari pelayanan pembelian tiket, pengaturan tempat duduk di dalam studio hingga loket penjualan makanan dan minuman.
Baca Juga: Patut Ditiru, Kisah Jukir Temukan Uang Puluhan Juta Lalu Dikembalikan
Dari hasil kontrol itu, Machli menyimpulkan bahwa upaya yang dilakukan pihak manajemen dalam menerapkan protokol kesehatan sudah cukup bagus.
Manajemen Duta Mall menurutnya juga telah berkomitmen, agar seluruh pengunjung yang datang wajib mengenakan masker, selalu mencuci tangan minimal dengan hand sanitizer dan selalu menjaga jarak.
"Kita juga minta pengunjung hanya 50 persen dari total kursi studio. Bahkan pasangan juga dipisah dulu," pungkasnya.
Baca Juga: Sumber Air Baku Surut, Krisis Air Bersih Ancam Kota Makassar
Saat ini pihaknya tinggal menunggu surat pernyataan komitmen dari pihak manajemen, yang disertai materai Rp 6.000.
Setelah itu, baru pihaknya akan menerbitkan rekomendasi kepada pihak manajemen untuk bisa kembali beroperasi.
"Memberikan kesempatan karyawan yang dirumahkan untuk bekerja lagi juga menjadi pertimbangan kami," tandasnya
Machli berharap, dengan kembali dibukanya XXI ini bisa menjadi imunitas tersendiri bagi masyarakat.
Kendati begitu, pihaknya akan tetap memantau saat beroperasinya nanti.
"Kalau terbukti melanggar komitmen akan kita tutup lagi," tandasnya.
Sementara itu, Yenny Purnawati, Manager Operasional Duta Mall mengaku belum memiliki target kapan XXI bisa kembali beroperasi.
Namun hasil visitasi ini akan disampaikan ke pusat, karena berkaitan dengan asosiasi perfilman.
"Beberapa kota lain juga sudah ada divisitasi," ungkapnya.
Ia berharap banyak kota yang mendapat rekomendasi ini, bisa segera membangkitkan dunia perfilman dan bioskop bisa dinikmati masyarakat lagi.
"Akan segera kita urus surat komitmennya," tutupnya
Baca Juga: Ulama Diserang, Ormas Islam di Kalsel Tuntut Kasus Diusut Tuntas