Hujan Deras Sebabkan Atap Gedung KPK Ambrol, Waspada Lokasi Rawan Banjir Kiriman

22 September 2020 07:00 WIB
Atap pelataran gedung merah putih KPK ambrol akibat hujan deras yang terjadi (21/9/2020)
Atap pelataran gedung merah putih KPK ambrol akibat hujan deras yang terjadi (21/9/2020) ( Ilham Rian Pratama/Tribunnews)

Sonora.ID – Hujan deras mengguyur wilayah DKI Jakarta pada Senin (21/9/2020) malam. Akibatnya, beberapa titik di Jakarta banjir dan atap gedung pelataran Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta Selatan pun ambrol.

Peristiwa runtuhnya atap gedung KPK ini terjadi sekitar pukul 19.20 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.

Melansir Tribunnews.com, Plt Juru Bicara Penindakan KPK Ali Fikri mengatakan sudah meneruskan laporan ambruknya atap gedung KPK ke bagian Biro Umum.

Baca Juga: Hati-hati! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Terjadi di 28 Wilayah Ini

Sebelumnya telah diberitakan bahwa Bendungan Katulampa pada Senin malam telah siaga 1 sejak pukul 18.18 WIB.

Saat itu tinggi muka air (TMA) Bendungan Ciliwung-Katulampa mencapai 250 cm, sehingga statusnya menjadi siaga 1.

Berdasarkan data, kenaikan tinggi muka air di Bendung Katulampa itu mulai dari siaga 4 ke siaga 1 terjadi dalam kurun waktu kurang lebih satu jam saja.

Baca Juga: BMKG Beri Peringatan Dini untuk 12 Wilayah Ini, Hujan Petir Hingga Angin Kencang

"Hal itu dipicu oleh tingginya intensitas hujan di sebagian besar wilayah Bogor," kata Raditya Jati dalam keterangannya, Senin (21/9/2020) dikutip dari Tribunnews.com.

Dalam hal ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta masyarakat dan pemangku kebijakan di daerah setempat untuk mengantisipasi adanya potensi bencana yang dapat dipicu faktor cuaca dan fenomena alam tersebut serta meningkatkan kesiapsiagaan.

"Antisipasi wilayah, waspada untuk lintasan Sungai Ciliwung 6-9 jam air akan sampai," tulis BPBD Jakarta di akun twitternya dikutip Sonora.ID Senin (21/9/2020).

Baca Juga: Dua Kali Bunyi Dentuman Misterius di Jakarta, Ini Penjelasan BMKG

BNPB Menyebut ada 9 wilayah rawan banjir yang berada di lintasan Sungai Ciliwung, berikut ini diantaranya:

  1. Rajawati
  2. Pejaten timur
  3. Kalibata
  4. Pengadegan
  5. Cawang
  6. Kebon Baru
  7. Bukit Duri
  8. Bidara Cina
  9. Kampung Melayu

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm