Bogor, Sonora.ID – Hujan lebat yang disertai butiran es terjadi di sejumlah wilayah di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (23/9/2020) sore.

Sejumlah warga membenarkan bahwa fenomena hujan es itu terjadi di wilayah tempat tinggalnya. Yuan (45), warga Kecamatan Semplak, membenarkan fenomena tersebut terjadi di daerahnya.

Menurutnya, hujan es tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Es yang berjatuhan dari langit itu berbentuk butiran seukuran kelereng kecil, dan berlangsung selama kurang lebih 15 menit.

"Betul, tadi hujan es sebelum maghrib, esnya sebesar kelereng gitu," ucap Yuan kepada Sonora.ID.

Baca Juga: Wasapada! BMKG Prediksi 8 Provinsi Alami Hujan Lebat dan Angin Kencang

Ia juga mengatakan, sebelum hujan es, ia sedang bersama keluarga duduk di teras rumah, kemudian hujan deras mengguyur rumahnya.

Bunyi hujan terdengar sangat keras dan ternyata bunyi tersebut disebabkan oleh hujan yang disertai dengan es.

"Hujannya gede banget, deres, suaranya berisik, tapi saya kira karena memang hujannya lagi deras makanya berisik," ujar Yuan.

Ia mengetahui hujan es setelah menerima pesan di grup WhatsApp dari tetangganya yang mengirimkan sebuah foto es yang berasal dari air hujan tersebut.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini: Hati-hati Daerah Ini Hujan Disertai Petir

"Pas buka WA, ada tetangga kirim foto hujan es, baru abis itu saya cek lagi keluar, ternyata bener hujan es," katanya.

Penjelasan BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Citeko, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyatakan bahwa hujan es telah terjadi di sejumlah kecamatan di Kota dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kepala Stasiun Meteorologi Citeko, Bogor, Asep Firman Ilahi mengatakan, fenomena ini baru pertama terjadi dengan cakupan luas di sejumlah wilayah.

"Tapi baru sekarang skala pertumbuhan di wilayah yang terdampak hujan es begitu luas dan masif. Jadi ya ini bisa dibilang yang pertama terjadi karena meliputi area yang cukup luas (12 kecamatan)," ujar dia dilansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Hujan Deras Sebabkan Atap Gedung KPK Ambrol, Waspada Lokasi Rawan Banjir Kiriman

Asep menjelaskan, hujan es atau "hail" ini disebabkan oleh uap air yang terkondensasi melebihi titik jenuhnya.

"Hujan es (hail) berasal dari butiran hujan super jenuh. Biasanya terjadi ketika hujan dari awan Comulunimbus," tambahnya.

Asep lalu menyebutkan bahwa fenomena hujan es yang terjadi di Bogor ini merupakan tanda memasuki masa transisi pancaroba, yaitu peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.