Sonora.ID - Pemerintah Arab Saudi diketahui akan kembali membuka umrah pada 4 Oktober 2020 untuk warga lokal dan 1 November 2020 untuk jamaah yang berasal dari luar negeri.
Pembukaan dilakukan setelah kegiatan ibadah tersebut ditangguhkan pada Maret lalu karena pandemi virus corona (Covid-19).
Pembukaan tersebut rencananya dilakukan secara bertahap. Pada tahap pertama, kegiatan ibadah akan dibuka untuk 6.000 jamaah.
Baca Juga: Arab Saudi Kembali Buka Umrah Mulai 4 Oktober dan 1 November
Menanggapi kabar tersebut, Direktur Bina Umroh dan Haji Khusus dari Kemenag Arfi Hatim mengatakan pihak Pemerintah Arab Saudi telah menyampaikan kepada Kemenag bahwa umrah akan dibuka kembali.
"Betul kami sudah mendapatkan informasi dari Pemerintah Arab Saudi terkait umrah telah dibuka kembali," ujar Arfi kepada Radio Sonora Jakarta, Kamis (24/9/2020).
Arfi melanjutkan, di samping pembukaan dilakukan secara bertahap, untuk tahap awal tersebut juga diprioritaskan untuk warga Arab Saudi.
"Tahap awal ini diprioritaskan bagi warga saudi atau ekspatriat yang sudah bertahun-tahun di Arab Saudi," tambahnya.
Lebih lanjut, Arfi juga menghimbau kepada masyarakat yang akan menjalankan ibadah umrah untuk mentaati peraturan yang berlaku terkait protokol kesehatan.
"Pembukaan ini tentu dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat. Kami nanti akan melakukan sosialisasi kepada penyelenggara umrah untuk menyampaikan beberapa hal yang wajib diketahui dan wajib diikuti dalam penerapan protokol kesehatan," himbau Arfi.
Sementara itu Arfi mrngaku hingga saat ini pihaknya masih menunggu kebijakan dari Arab Saudi terkait kriteria jamaah yang diperbolehkan untuk menjalankan umrah di masa pandemi.
"Kami masih melakukan pengkajian dan pendalaman bersama kementerian terkait, kementerian Kesehatan, untuk membahas kriteria apakah nanti ada pembatasan umur atau tidak memiliki riwayat penyakit penyerta," jelas Arfi.