Sonora.ID - Pada kondisi pandemi yang menyebabkan krisis di berbagai bidang, keputusan dan kebijakan pemerintah menjadi hal yang penting.
Gaya kepemimpinan presiden juga mengambil pengaruh besar dalam berjalannya negara, khususnya pada masa krisis saat ini.
Berkaitan dengan hal itu, Jusuf Kalla pun membagikan pengalamannya ketika bekerja bersama dengan dua presiden yang berbeda, yaitu Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo.
Pengalamannya tersebut disampaikan dalam video yang diunggah pada YouTube Helmi Yahya, JK mengaku bahwa ada satu pembeda dasar dari gaya kepemimpinan dua sosok besar di RI tersebut.
JK menyatakan bahwa pada saat bekerja sama dengan SBY, seluruh permasalahan ekonomi diserahkan kepadanya.
“Gayanya beda. Kalau jamannya Pak SBY semua masalah ekonomi diserahkan kepada saya,” ungkapnya menjawab pertanyaan Helmi Yahya.
Baca Juga: Beri Dukungan di Tengah Krisis Ekonomi, SBY: Jangan Salahkan Jokowi
Sedangkan, pada masa Jokowi seluruh permasalahan dan keputusan harus dirapatkan dulu dengan pihak-pihak yang terkait.
“Jadi rapatnya bisa stau minggu bisa rapat empat sampai lima kali. Ya begitu gayanya, jadi keputusan di ambil bersama. SBY lebih ringkas, lebih terarah, lebih cepat kita mengambil keputusan,” ungkapnya ketika membandingkan kedua gaya kepemimpinan tersebut.
Baca Juga: Amati Kondisi Indonesia Saat Ini, Ibas: Zaman SBY Ekonomi Meroket
Berdasarkan pernyataan yang disampaikannya dalam video tersebut, dapat disimpulkan bahwa SBY memang memiliki gaya kepemimpinan yang lebih ringkas daripada Jokowi.
Sedangkan Jokowi lebih menekankan pada musyawarah dan mempertimbangkan banyak aspek dari banyak pihak, sehingga lebih sering mengadakan rapat.
Di sisi lain, dalam kesempatan yang sama, JK juga membagikan pengalamannya mengambil peran besar dalam perdamaian sejumlah konflik yang pernah terjadi di Indonesia.
Baca Juga: JK Sarankan Pilkada Ditunda, Sekjen PDI-P: Ciptakan Ketidakpastian Baru