Dulu Kritik Jokowi, Sekarang Dukung Gibran, Fahri Hamzah: Semua Orang Bisa Berubah

24 September 2020 12:20 WIB
Dulu Kritik Jokowi, Sekarang Dukung Gibran, Fahri Hamzah: Semua Orang Bisa Berubah
Dulu Kritik Jokowi, Sekarang Dukung Gibran, Fahri Hamzah: Semua Orang Bisa Berubah ( Instagram @fahrihamzah)

Sonora.ID - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020, banyak tokoh politik yang memberikan dukungan kepada para calon.

Salah satunya adalah Wakil Keua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah yang memberikan dukungannya kepada anak pertama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming dalam Pilkada Solo 2020.

Fahri Hamzah sebelumnya dikenal sebagai salah satu tokoh politik yang aktif memberikan kritik kepada pemerintah.

Baca Juga: Turun Langsung, Megawati dan Puan jadi Juru Kampanye Gibran dalam Pilkada Solo

Termasuk Jokowi, maka dukungannya kepada Gibran menjadi sorotan masyarakat karena dirinya sempat menjadi pengkritik kebijakan Jokowi.

Merespon sorotan masyarakat atas perilakunya mendukung Gibran, dikutip dari Tribunnews.com, pihaknya menyatakan bahwa smeua orang bisa berubah.

Hal ini disampaikannya dalam acara ‘Indonesia Lawyers Club’, Fahri memberikan perjelasan terkait dengan perubahan sikap politiknya tersebut.

Baca Juga: Nama Joko Widodo Masuk Daftar Tim Sukses Gibran-Teguh, Bagaimana Faktanya?

“Iya semua orang bisa berubah, tidak ada yang pasti kecuali perubahan itu sendiri,” ungkapnya pada kesempatan tersebut.

Mantan Wakil Ketua DPR RI juga menyatakan bahwa rakyat berhak untuk memilih siapa yang ingin dipilihnya bahkan kotak kosong sekali pun.

“Sepenuhnya karena dinamika rakyat. Rakyat memilih siapa yang mau dipilih, terkadang mereka juga memilih kotak kosong. Say akita kita semua berubah,” sambungnya dalam kesempatan yang sama.

Baca Juga: Nadiem Makarim Bagikan Pulsa, Fahri Hamzah: Ayo Cerdas Dikit!

Dengan demikian, perubahan perilaku politiknya menjadi pendukung Gibran juga merupakan bagian dari dinamika rakyat  tersebut.

Sebelumnya, namanya juga disebut-sebut setelah memberikan kritik tajam kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim.

Hal tersebut disampaikannya atas kebijakan Nadiem memberikan bantuan kuota dan ponsel kepada siswa dan guru.

Bagi Fahri, kebijakan atau langkah tersebut kurang tepat dilakukan untuk mendukung pembelajaran jarak jauh saat ini.

Baca Juga: Baru Maju Pilkada Solo, Gibran Diwacanakan Jadi Gubernur Jateng

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm