PUPR Pertahankan Klaim Kualitas Material Jembatan HKSN

24 September 2020 16:50 WIB
PUPR Pertahankan Klaim Kualitas Material Jembatan HKSN
PUPR Pertahankan Klaim Kualitas Material Jembatan HKSN ( Jumahudin)

Banjarmasin, Sonora.ID - Insiden ambruknya rangka besi pada proyek pembangunan Jembatan HKSN 1 diklaim bukan kesalahan pada kualitas material jembatan.

Insiden itu diklaim terjadi karena penyusunan besi tulangan pilecap jembatan pilar satu masih dalam penyetelan, sehingga belum kuat ketika akan dipasang.

"Ada bagian susunan besi yang belum diikat sepenuhnya, sehingga tidak seimbang," terang Windiasti Kartika, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin dalam jumpa pers, Kamis (24/09) siang

Windi mengklaim, insiden ini tidak ada kaitannya dengan penghitungan kualitas jembatan dan murni musibah di lapangan.

Baca Juga: Besi Proyek Jembatan HKSN Ambruk, 5 Pekerja Dilarikan ke Rumah Sakit

Di mana bangunan yang ada masih dirangkai dan belum dicor, serta bendrat belum diperkuat. Sehingga masih ada kemungkinan roboh.

"Beda halnya roboh ketika sudah dicor dan bendrat sudah diperkuat. Baru itu kelalaian," tambah Windi.

Atas insiden tersebut, lima pekerja mengalami luka-luka dan menjalani perawatan di RSUD Anshari Saleh.

Pihaknya juga sudah meminta PT. Trias Karya selaku pelaksana untuk menanggung biaya perawatan dan tetap memberikan gaji pekerja, meski belum bisa bekerja karena harus menjalani perawatan.

Baca Juga: Pembangunan Jembatan Besi Sampangan Semarang Mulai Dilaksanakan

"Empat orang sudah di-rontgen tidak apa-apa. Satu orang masih atas nama Gazali masih dirawat lanjutan," pungkasnya.

Hal senada juga disampaikan Hasan Husaini, ahli utama jembatan yang mengklaim bahwa insiden kejadian itu tidak ada hubungannya dengan kualitas dan struktur jembatan.

Pekerja di lapangan hanya belum selesai melakukan perakitan besi berdiameter 25 milimeter. Sehingga mengakibatkan satu tulangan menjadi beban dan terjadi pergeseran menuju ke suatu titik beban.

Baca Juga: Jembatan Sikatak Ikon Baru Undip jadi Spot Selfie Favorit Warga

"Bendrat belum terpasang sempurna," klaimnya.

Sebelumnya diketahui, di tengah khidmatnya prosesi ziarah makam Sultan Suriansyah dalam rangka Hari Jadi (Harjad) ke-494 Kota Banjarmasin pagi tadi (24/09), terjadi insiden pada proyek pembangunan Jembatan HKSN yang lokasinya bersebelahan dengan makam.

Di mana sekitar pukul 08.00 Wita, terdengar suara sangat keras yang sontak mengejutkan warga sekitar.

Bunyi itu berasal dari sebuah rangka besi yang ambruk, hingga mengakibatkan beberapa pekerja tertimpa dan terkurung di bawahnya.

PenulisJumahudin
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm