Sonora.ID - Presiden Rusia Vladimir Putin telah menawarkan vaksin virus corona buatan Rusia, Sputnik V secara gratis.
Hal itu diungkapkan Putin dalam pidato pada Sidang Umum PBB yang menandai ulang tahun ke-75 badan internasional tersebut.
"Siapa pun di antara kita dapat menghadapi virus berbahaya ini. Virus itu tidak luput dari staf Perserikatan Bangsa-Bangsa, markas besar dan entitas regionalnya," kata Putin dalam pidato tersebut sesuai dikutip dari New Zealand Herald, Jumat (25/92020).
Baca Juga: Cek Fakta: Anak Presiden Rusia Meninggal Usai Suntik Vaksin Corona
"Rusia siap menawarkan pekerja PBB bantuan yang diperlukan dan memenuhi syarat, dan secara khusus kami mengusulkan untuk memasok vaksin kami secara gratis kepada karyawan organisasi dan anak perusahaannya yang menjadi sukarelawan untuk vaksinasi," jelasnya.
Putin menggambarkan tawarannya itu sebagai respon atas permintaan yang meningkat.
"Beberapa kolega dari PBB telah menanyakan tentang ini, dan kami tidak akan tetap acuh tak acuh kepada mereka," ucapnya.
Terkait tawaran ini, staf PBB belum memberikan komentar apakah mereka akan menerima tawaran itu. Hal yang sama juga ditunjukkan juru bicara Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, Dr Margaret Harris.
Melansir BBC, sejumlah ilmuwan asal Rusia meluncurkan laporan pertama mereka tentang vaksin virus corona yang diproduksi negara mereka. Dalam laporan ilmiah itu, penggunaan vaksin disebut dapat memicu respons imun tubuh manusia.
Kajian itu terbit di jurnal kesehatan The Lancet. Para peneliti menulis, setiap peserta uji coba vaksin terbukti mengembangkan antibodi untuk melawan virus corona.
Tak ada pula efek negatif yang serius terhadap kesehatan para peserta uji coba, klaim para peneliti.
Pemerintah Rusia pada Agustus lalu mendaftarkan hak paten vaksin yang rencananya akan digunakan untuk kepentingan domestik.