Banjarmasin, Sonora.ID – Kita terbiasa menikmati film-film bertemakan cinta yang berakhir bahagia, atau setidaknya jika tragis pun akan ada tokoh penyelamat yang mengubah jalan cerita.

Tapi untuk film yang meninggalkan kesan dalam dari dialog-dialognya dan cara penyampaian pesannya, tentu masih sedikit, bukan?

Alur cerita yang realistis tak banyak diambil oleh para sineas, seperti yang dilakoni Richard Linklater ketika membesut ‘Before Sunrise’ (1995) bersama dua sekuelnya, ‘Before Sunset’ (2004) dan ‘Before Midnight’ (2013).

Baca Juga: Sukses Perankan Enola Holmes, Millie Bobby Brown: Ingin Bermain sebagai Amy Winehouse

Berangkat dari kisah nyata Richard yang bertemu seorang perempuan dan menghabiskan waktu bercengkrama hingga berpisah dan tak ada kabar lagi, menjadi benang merah dari film awal trilogi ini.

Trilogi yang memiliki selang waktu sekitar 9 tahun di tiap sekuelnya ini menghadirkan cerita yang berbeda meskipun pemainnya tetap sama, yakni Julie Delpy dan Ethan Hawke dan perjalanan cinta mereka yang terlihat sangat realistis.

Dimulai dengan ‘Before Sunrise’ yang menjadi awal pertemuan Jesse (Ethan Hawke) dan Celine (Julie Delpy) di sebuah kereta menuju Vienna, Austria dari Budapest. Perbincangan keduanya semakin intens dalam perjalanan tersebut.

Baca Juga: Netflix Luncurkan Animasi ‘Resident Evil: Infinite Darkness’

Mulai dari emosi masing-masing, masa lalu, dan banyak hal random lainnya. Bahkan saat seharusnya turun di Paris, Celine akhirnya memutuskan untuk menjelajah Vienna bersama Jesse yang baru saja dikenalnya hingga pagi tiba.

Akhirnya ketika kereta berhenti di tujuan, mereka berjanji bertemu enam bulan kemudian tepat pukul 6 sore.

Pertemuan yang dijanjikan tak terjadi, 9 tahun berikutnya mereka bertemu dalam situasi yang berbeda di ‘Before Sunset’.

Jesse jadi penulis di Amerika Serikat serta sudah memiliki anak dari istrinya dan Celine jadi pekerja sebuah organisasi di Prancis.

Saat promosi buku barunya di negara Celine, pertemuan pun terjadi. Hanya ada beberapa jam sebelum Jesse pulang pada malam hari ke Amerika Serikat, mereka memutuskan berjalan-jalan menikmati suasana kota sambil berbagi cerita.

Baca Juga: Film ‘Avatar 2’ Selesai Digarap, Sutradara: ‘Avatar 3’ Sudah 95 Persen

Pengalaman hidup dan cerita selama 9 tahun terakhir, apakah masih saling mencintai seperti ketika pertemuan pertama dan hal-hal lainnya.

Terungkap jika ternyata Celine tak datang pada janji pertemuan itu karena neneknya meninggal dunia. Kehidupan yang tak seperti harapan pun dituturan keduanya, yang masing-masing memiliki pasangan.

Pertemuan keduanya berakhir ketika Jesse pamit pulang karena pesawatnya sudah akan berangkat.

Baca Juga: Film Dokumenter 'Billie Eilish: The World's A Little Blurry' Segera Tayang!

Sama seperti sebelumnya, pertemuan mereka terjadi 9 tahun kemudian. Bedanya, ‘Before Midnight’ bercerita tentang keputusan Jesse dan Celine untuk bersatu dan menikah hingga dikaruniai putri kembar.

Saat liburan musim panas, mereka memutuskan ke Yunani dan mengajak putra Jesse, Hank, yang selama ini tinggal bersama mantan istrinya di Chicago.

Diskusi keduanya berlangsung ketika Jesse mengantarkan Hank ke bandara untuk pulang, terutama apakah Ia sudah jadi ayah yang baik bagi putranya itu.

Berbagai topik mengalir dalam diskusi pasangan tersebut, salah satunya karir Celine di Prancis. Diskusi memanas dan keduanya dikuasai emosi ketika berargumen.

Dari jalan cerita trilogi ini, perbincangan Jesse dan Celine menjadi fokus utama yang disorot, selain bahwa ketiga filmnya dibintangi dua pemeran utama yang sama dari film pertama.

Baca Juga: Film Terbaik Sepanjang Masa, Dijamin Tidak Bikin Ngantuk Saat Menonton

Chemistry keduanya pun terjalin kuat, yang terlihat dari ekspresi dan gerak tubuh saat perbincangan berlangsung.

Trilogi ‘Before’ mengajarkan banyak hal, terutama bagaimana komunikasi menjadi hal utama dalam menjalin hubungan.

Romantisme tak hanya soal kejutan atau makan malam dengan cahaya lilin. Lebih dari itu, Jesse dan Celine mengajarkan bahwa konflik yang tumbuh bisa jadi penguat hubungan yang memang harus dikomunikasikan.

Baca Juga: Termasuk ‘Black Widow’, Disney Tunda Perilisan Segudang Film hingga 2021, Ini Jadwalnya

Selain tentunya ada humor yang terselip, serta kekaguman pada pola pikir masing-masing yang menyatukan dua manusia yang berbeda karakter ini.

Rekomendasi film di akhir pekan? Tentu saja. Maraton menonton trilogi ‘Before’ bersama pasangan bisa jadi penguat romantisme juga, loh.