Apa Benar Wanita Tetap Bisa Hamil Walaupun Sperma Dikeluarkan di Luar?

4 Oktober 2020 22:25 WIB
Ilustrasi berhubungan seksual.
Ilustrasi berhubungan seksual. ( Unsplash)

Sonora.ID – Dalam urusan berhubungan seksual, biasanya sejumlah pasangan suami istri melakukan teknik mencabut penis sebelum ejakulasi atau mengeluarkan sperma di luar vagina untuk mencegah kehamilan.

Dengan cara tersebut, pasangan berharap sperma tidak dapat sampai ke sel telur.

Lantas, apakah wanita tetap bisa hamil walaupun sperma dikeluarkan di luar vagina?

Proses kehamilan

Sebelum menjawab pertanyaan, sebaiknya Anda memahai proses kehamilan terlebih dahulu.

Baca Juga: Mengangkat Pantat Usai Berhubungan Seksual Bikin Cepat Hamil, Mitos atau Fakta?

Melansir dari NHS, kehamilan bisa terjadi disaat sperma pria membuahi sel telur wanita.

Pria mengeluarkan air mani yang mengandung banyak sperma ketika ia ejakulasi.

Sedangkan wanita melepaskan satu atau lebih sel telur pada 12-16 hari sebelum jadwal menstruasi selanjutnya.

Saat berhubungan seks, sperma pria bisa memasuki tubuh wanita, berenang melalui serviks dan rahim, lalu menuju tuba falopi atau tempat sel telur dibuahi.

Baca Juga: Minat Pasangan Pada Hubungan Seks Menurun? Ternyata Ini Penyebabnya!

Dengan kondisi yang ideal, sperma dapat bertemu dengan sel telur, lalu terjadilah pembuahan dan kehamilan.

Apakah wanita bisa hamil walau sperma dikeluarkan di luar vagina?

Jawabannya adalah, ya, bisa terjadi kehamilan. Meskipun pria melakukan teknik mencabut penis sebelum ejakulasi.

Kendati demikian, risiko kehamilan dengan cara demikian masih bisa dibilang sangat rendah, namun kemungkinan kehamilan tetap ada.

Terdapat beberapa kondisi yang memungkinkan terjadinya kehamilan dengan cara sperma dikeluarkan di luar vagina.

Salah satunya, sperma bisa masuk ke dalam vagina saat air mani praejakulasi atau ejakulasi tak sengaja menyentuh vagina.

Baca Juga: Ternyata Mitos Belaka, Sering Berhubungan Seksual Tak Sebabkan Miss V Longgar

Selain itu, ejakulasi yang dilakukan di dekat vagina atau bibir vagina juga masih memungkinkan sperma bisa berenang sampai ke organ reproduksi wanita.

Pasalnya, sperma bisa tetap hidup, walaupun hanya sebentar di luar tubuh. Bagi pasangan yang sedang merencanakan kehamilan, penting untuk mengetahui cara paling aman mencegah kehamilan.

Merencanakan kehamilan

Teknik cabut penis sebelum ejakulasi atau mengeluarkan sperma di luar vagina untuk mencegah kehamilan bukan cara paling terbaik.

Cara tersebut perlu cermat dilakukan dengan menimbang waktu paling pas menarik penis sebelum ejakulasi, dan pastikan ejakulasi jauh dari vagina.

Baca Juga: Uji Kehamilan dengan Test Pack Sebaiknya Dilakukan di Pagi Hari, Kenapa?

Melansir Planned Parenthood, bagi pasangan sedang program menunda momongan, hubungan seks disarankan menggunakan kontrasepsi yang aman.

Pilihannya bisa menggunakan beragam jenis KB, seperti spiral, pil, atau kondom.

Kondom adalah alat kontrasepsi yang aman digunakan untuk mencegah kehamilan, termasuk bagi pasangan yang mengeluarkan sperma di luar vagina.

Selain itu, kondom juga bisa mencegah penyakit menular seksual.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm