Gianyar, Sonora.ID - Pemkab Gianyar kembali melakukan renovasi salah satu pasar di gianyar. Kali ini giliran Pasar Umum Sukawati, Gianyar yang akan direnovasi.
Sebanyak 754 pedagang di Pasar Umum Sukawati telah mengambil nomor undian pada hari Jumat (2/10/2020) tempat di pasar relokasi dan roses pembongkaran akan dilakukan pekan depan.
Relokasi para pedagang ini relatif lebih awal dari yang direncanakan, yakni maju sekitar 1,5 bulan, seperti Sonora Bali kutip dari Tribun Bali. Meski demikian, para pedagang tetap bersemangat untuk direkokasi.
Baca Juga: Sebanyak 2.906 Petani di Kota Denpasar Telah Menerima Kartu Tani
Hal itu diduga karena kios tempat mereka selama ini berdagang memang telah rusak parah, terlebih lagi saat ini musim penghujan, yang mengakibatkan para pedagang tidak betah.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Gianyar, Luh Gede Eka Suary membenarkan, relokasi pedagang relatif dikebut.
Hal itu karena pihaknya hanya diberi waktu oleh Kementerian PUPR untuk mengosongkan lokasi, sebelum bangunan lama dibongkar pekan depan.
Baca Juga: Pariwisata Bali Makin Lesu, Angka Pengangguran di Bali Diprediksi Meningkat
“Dipercepat, setelah Kementerian PUPR zoom meeting waktu lalu. Kami dikasi waktu 2 minggu sama Bapak (Bupati Gianyar, Made Mahayastra),” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya ditarget tanggal 7 Oktober ini, pasar lama harus sudah bersih.
Pihaknya pun mengatakan, hingga saat ini tempat penampungan sementara para pedagang baru rampung sekitar 80 persen.
"Kami akan upayakan supaya secepatnya semua pedagang tertampung, tidak ada tercecer supaya proses renovasi pasar tidak ada hambatan," ujar.
Baca Juga: Pilkada Saat Pandemi Covid-19, Berharap Tidak Muncul Klaster Baru di Bali
Bupati Gianyar, Made Mahayastra mengatakan, pihaknya selalu berusaha menyediakan tempat relokasi yang layak.
Namun jika masih dirasa kurang oleh pedagang, pihaknya berharap agar mereka bersabar.
"Anggap saja saat ini kita berkorban demi pasar yang lebih bagus lagi di kemudian hari. Memang, setiap sesuatu yang baru, mesti ada pengorbanan terlebih dahulu," ujarnya.