Sonora.ID - Indonesia mengalami cukup banyak perubahan pada beberapa tahun belakangan ini, salah satunya adalah dalam hal pembangunan infrastruktur.
Tak hanya itu, setiap Kementerian/Lembaga, pemerintah pusat, dan daerah pun masih terus mengusahakan pembangunan, bahkan pada saat di tengah pandemi seperti ini.
Melihat usaha dan perubahan tersebut, Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menyatakan bahwa, pembangunan tersebut tidak aka nada artinya jika tidak dibarengi dengan peningkatan kualitas manusia di dalamnya.
Baca Juga: Dulu Rival, Sandiaga Uno dan Fahri Hamzah Kini Dukung Anak & Mantu Jokowi di Pilkada 2020
“Kita tidak akan bisa menghadirkan pembangunan yang berkesinambungan kalau tidak fokus kepada peningkatan kualitas dari manusia kita, dan indeks pembangunan manusia kita kan balik kepada pendidikan,” ungkapnya menegaskan.
Sedangkan pada masa pandemi ini banyak pihak yang kemudian merasakan kesulitan untuk bisa tetap mendapatkan pendidikan yang mumpuni.
Sandiaga juga menyadari akan hal itu, pihaknya melihat banyak orang yang saat ini masih kesulitan dalam mandiri mendapatkan pekerjaan dan pendidikan.
Baca Juga: Sandiaga Uno Jadi Tim Sukses Menantu Jokowi di Pilkada Medan
Terkait dengan kesulitan tersebut, Sandiaga menyatakan bahwa hal tersebut memiliki banyak faktor mulai dari infrastruktur pendidikan hingga kualitas guru.
“Kita bisa bicara mengenai akses infrastrukur pendidikan sampai kualitas gurunya juga karena kita harus betul-betul di tengah pandemi ini, investasi besar-besaran di sistem pendidikan kita,” sambung Sandiaga.
Namun, di sisi lain, Sandi juga menyatakan satu hal yang saat ini sedang gencar diperjuangkan adalah pentingnya kesehatan pada peningkatan kualitas manusia.
Baca Juga: Jumlah Anak Berkaitan dengan Perekonomian Keluarga, Sandiaga Uno: Harus Dipikirkan
“Menurut saya, pembangunan manusia itu tidak akan lengkap tanpa adanya keberpihakan kita dari empat sisi aspek kesehatan, yaitu promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif,” ujarnya menambahkan.
Setelah seseorang mendapatkan pendidikan yang layak, kesehatan, kemudian peningkatan kualitas manusia akan dipengaruhi oleh adanya peluang atau kesempatan meningkatkan kemandirian secara ekonomi dan keluarga.
Baca Juga: Termasuk Sandiaga Uno, 50 Tokoh Apresiasi Tenaga Medis Lewat Lagu ‘Semua Kan Berlalu’