"Kebetulan, ini ulang tahun kita yang ketiga," ungkap pria berambut cepak tersebut.
Menurutnya, yang menjadi keinginan dari para pengemudi ojek online adalah mereka masih bisa terus menarik penumpang.
Tapi, akibat dari kondisi pandemi covid-19, hal itu menjadi sulit untuk bisa terjadi.
"Sepi. Itu yang jadi masalah. Kalau kita mau minta-minta dengan pemerintah kan gak bisa," ujarnya.
Baca Juga: Gubernur Sumsel Resmikan Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia
Ia melihat, peran serta masyarakat untuk menggunakan jasa ojek online dalam memenuhi kebutuhan akan transportasi sangat diharapkan.
Apalagi, sambungnya, saat ini ojek online sudah diperbolehkan lagi untuk menarik penumpang.
Dikatakannya, pelayanan transportasi untuk penumpang sempat dihentikan oleh pemerintah daerah akibat dari diberlakukannya Peraturan Wali Kota Palembang Tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Tidak boleh angkutan roda dua itu membawa penumpang," ungkapnya.
Baca Juga: Stok Darah Turun 50 Persen, JK Minta Masyarakat Tidak Takut Donor Darah Di Era Pandemi