Sonora.ID - Pada hari Senin, 5 Oktober 2020 yang lalu, DPR sudah mengesahkan RUU Cipta Kerja menjadi UU Cipta Kerja, yang langsung diserbu respon dari berbagai pihak.
Saat ini pihak-pihak yang awalnya tidak membicarakan tentang Undang-Undang atau politik pun turut angkat bicara terhadap hal ini.
Apa lagi mereka yang memang bekerja dengan harus menguasai setiap aturan yang berlaku di Indonesia, seperti pengacara Hotman Paris.
Baca Juga: Hotman Paris Ajak Anggota DPR Sumbangkan Gaji untuk Beli Beras
Dalam video singkat yang diunggahnya di Instagram pribadinya, ia menyatakan sudah mempelajari aturan baru dalam UU Cipta Kerja yang baru disahkan tersebut.
Baginya hal tersebut adalah modal yang penting untuk dilakukan sebagai seorang pengacara yang sudah puluhan tahun bekerja.
“Ini Undang-Undang tentang Cipta Kerja yang telah disahkan oleh DPR atau Omnibus Law, kurang satu hari setelah disahkan Hotman sudah mempelajari,” ungkapnya.
View this post on Instagram
Baca Juga: UU Cipta Kerja Potensi Langgar HAM, Amnesty: Jangan Sampai Jadi Awal Krisis
Hotman menyatakan bahwa sebentar lagi akan banyak orang yang berkonsultasi kepadanya terkait dengan UU tersebut sehingga Hotman harus benar-benar menguasai aturan baru itu.
“Sebentar lagi akan ditanya Undang-Undang apa yang dirubah,” sambungnya.
Mendengar pernyataan bahwa Hotman Paris sudah menguasai dan mempelajari aturan tersebut, warganet pun meminta sang pengacara ternama tersebut untuk memberikan ulasan terkait dengan aturan yang menghebohkan masyarakat.
Baca Juga: Kena Teguran KPI, Hotman Paris: Tidak Pelukan, Cuma Rangkul Pinggang
Salah satunya seperti yang ditulis oleh pemilik akun @askoyosafat yang meminta Hotman Paris untuk memberikan review.
“Tolong direview tulang. Mau tahu banget tentang pendapat tulang yang lebih paham dan hatam. Ditunggu updatenya tulang,” tulisnya di dalam kolom komentar video tersebut.
Di sisi lain, dalam kesempatan tersebut, Hotman sebetulnya lebih mengajak seluruh pengacar muda untuk tekun belajar dan menambah jam terbang, agar bisa menjadi pengacara yang hebat.
Hotman bahkan menyatakan gelar akan sia-sia jika tidak diimbangi dengan jam terbang atau pengalaman yang banyak.
Baca Juga: RUU Cipta Kerja Disahkan, Pemimpin Serikat Buruh Bantah Ditawari Jabatan oleh Jokowi