Bandung, Sonora.ID - Rangkaian Karya Kreatif Indonesia (KKI)Tahun 2020 yang bertepatan dengan launching KKI 2020 Seri 2 pada Rabu (7/10/2020), Bank Indonesia (BI) Jawa Barat (Jabar) kembali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Barat, OJK Kantor Regional 2 Jawa Barat dan BMPD Jawa Barat menyelenggarakan showcasing atau display fisik UMKM terpilih peserta KKI 2020.
Showcasing ini menghadirkan 16 UMKM peserta Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) 2020 yang terkurasi sebagai peserta KKI 2020 Seri 2. Ke-16 UMKM itu terdiri dari UMKM kain batik, aksesoris, kerajinan dan kopi.
Sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pelestarian budaya dan industri kreatif khususnya terkait seni arsitektur Art Deco, showcasing atau display fisik UMKM Jawa Barat kali ini, dirangkaikan dengan launching buku dan pameran foto “Mystery of Art Deco Bandung” yang ditulis oleh Djefry W. Dana di Savoy Homann, Rabu (7/10/2020). Peluncuran buku dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang hadir secara virtual.
Baca Juga: Bertepatan HUT Ke-75 KAI, Dirut Resmikan Skybridge Stasiun Bandung
Dalam sambutannya Ridwan Kamil menyampaikan penulisan buku “Mystery of Art Deco Bandung” ini semakin mengangkat dan mengukuhkan Kota Bandug sebagai salah satu kota yang memiliki koleksi bangunan dengan nuansa Art Deco terbanyak di dunia.
"Buku Mystery of Art Deco Bandung ini menjadi menarik, karena mengungkap adanya semangat kebebasan berkreasi yang tumbuh di Kota Bandung, yang hadir pada berbagai aspek kehidupan, seperti perkembangan arsitektur bangunan, fashion, furniture dan perkembangan seni bentuk lainnya," ucap Ridwan Kamil.
Sementara itu, Kepala BI Jabar, Herawanto dalam sambutannya mengatakan, peluncuran buku ini semakin mengukuhkan fakta bahwa Kota Bandung sejak dahulu kala merupakan kota yang inklusif, terbuka akan keberagaman yang semakin memperkaya kreativitas menciptakan perubahan yang dinamis-kreatif.
"Perubahan yang dinamis-kreatif itu ada pada Gedung Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat sebagai salah satu gedung bernuansa Art Deco di kawasan Braga. Gedung itu dibangun tahun 1918 dan memiliki peran sebagai bangunan transisi yang menampilkan semangat perubahan yang mengkolaborasikan gaya barat serta unsur dekorasi timur," ungkap Herawanto.
"Perpaduan ini juga nampak pada desain Gedung Sate yang dibangun tahun 1920, dan Savoy Homann yang dibangun tahun 1939 sebagai bangunan yang juga sarat sejarah perjuangan Negara Kesatuan Republik Indonesia," imbuhnya.
Di saat yang sama, Herawanto juga meresmikan outlet kopi Java Preanger di Savoy Homann Bandung. Outlet ini merupakan pengejawantahan dari keunikan cita rasa kopi yang dihasilkan oleh UMKM dari berbagai daerah di Jawa Barat yang diharapkan menjadi tonggak kebangkitan Kopi Priangan, yang pada akhirnya dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan produktivitas petani kopi di Jawa Barat sehingga mendorong geliat perekonomian Jawa Barat untuk Indonesia.