Prokes Melemah, Bang Dhin Ingatkan Tugas Bersama Kuatkan Disiplin

9 Oktober 2020 11:20 WIB
suasana penerapan protokol kesehatan di BRT Banjar Bakula, di Banjarmasin
suasana penerapan protokol kesehatan di BRT Banjar Bakula, di Banjarmasin ( Smart Banjarmasin/Eva Rizkiyana)

Banjarmasin, Sonora.ID – Sejak kasus pertama CoVID-19 merebak di Kalimantan Selatan pada bulan Maret lalu, segala bentuk aktivitas masyarakat menjadi terbatas.

Mulai dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berlangsung beberapa pekan, hingga imbauan untuk beraktivitas di rumah saja dan juga ketatnya penerapan protokol kesehatan ketika berada di ruang publik. Seperti menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan.

Namun setelah berbulan-bulan seolah tak ada kepastian kapan kasusnya akan melandai, masyarakat terkesan mulai mengabaikan pentingnya menjaga diri dengan protokol kesehatan.

Baca Juga: Perusakan Gedung DPRD Kotamobagu Warnai Aksi Penolakan UU Cipta Kerja

Di beberapa titik yang tergolong ruang publik, terlihat beberapa orang tidak mengenakan masker sambil beraktivitas, seperti di minimarket hingga pasar-pasar tradisional.

Alasannya klise, mulai dari lupa mengenakan ketika keluar rumah hingga jarak yang dekat sehingga dinilai tak perlu pakai masker.

Padahal kasus positif CoVID-19 di Kalimantan Selatan sudah mencapai 10 ribu lebih, yang artinya penyebaran virus tak main-main.

Menanggapi kesan mulai lemahnya protokol kesehatan yang diterapkan masyarakat, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan, Muhammad Syaripuddin.

Politikus PDI Perjuangan yang akrab disapa Bang Dhin ini menilai, lemahnya protokol kesehatan karena adanya kejenuhan selama beraktivitas di rumah saja.

“Ada kejenuhan memang dari masyarakat yang sudah terlalu lama mereka di rumah saja,” tuturnya kepada Smart FM Banjarmasin.

Mengingat tidak dapat beraktivitas seperti biasa di tengah pembatasan, tentu berdampak sangat besar bagi psikis seseorang.

Baca Juga: Pemkot Malang Lawan Covid-19 dengan Adakan Lomba Video Protokol Kesehatan dan Lomba Desain Masker

Namun hal itu menurutnya juga harus diimbangi dengan ketegasan dari petugas di lapangan dalam mendisiplinkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan di ruang-ruang publik.

“Karena kan semua sudah diatur, tinggal bagaimana kita semua berperan untuk melaksanakan protokol kesehatan di lingkungan kita,” tambah Bang Dhin.

Ia menuturkan bahwa penerapan protokol kesehatan tak bisa hanya ditekankan pada kesadaran masyarakat, tetapi juga harus berbarengan dengan sikap tegas dari petugas pengawasan untuk meningkatkan rasa disiplin guna kepentingan bersama.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm