Simpang Lima DPRD Sumsel Ditutup, Ribuan Polisi Berjaga di Lokasi Aksi Unjuk Rasa Buruh

12 Oktober 2020 20:50 WIB
Sempat Kepanasan dan Kehujanan, Massa Demo Tolak Omnibus Law Bubarkan Diri.
Sempat Kepanasan dan Kehujanan, Massa Demo Tolak Omnibus Law Bubarkan Diri. ( Eva Rizkiyana)

Dukungan terhadap mobil water cannon polisi diberikan oleh Dinas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Kota Palembang dengan menyiapkan sekitar 15 unit kendaraan tangki berisi air yang didatangkan dari beberapa kecamatan di kota Palembang.

Menurut informasi dari salah seorang perwira polisi yang berjaga di lokasi simpang lima DPRD Provinsi Sumatera Selatan, aksi unjuk rasa dilakukan oleh sekitar 400 orang buruh.

Sementara, petugas keamanan yang disiapkan berjumlah ribuan personel polisi.
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan Irjen Pol. Prof. Dr. Eko Indra Heri, Senin (12/10) pagi, mendatangi lokasi simpang lima DPRD Provinsi Sumatera Selatan untuk melihat kesiapan pihaknya dalam mengantisipasi aksi unjuk rasa yang tidak berjalan damai.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Serikat Buruh Sriwijaya berjalan damai dan lancar. Keberadaan mereka di lokasi simpang lima DPRD Provinsi Sumatera Selatan tidak terlalu lama. Sebelum pkl. 12.00 wib siang, mereka telah meninggalkan simpang lima DPRD Provinsi Sumatera Selatan.

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm