Apalagi jalur tersebut merupakan lintasan utama angkutan bertonase besar dari dan menuju pelabuhan, yang tentunya akan sangat berbahaya jika lubang-lubang besar tetap tidak diperbaiki dengan segera.
“Ke depan kita tidak ingin lagi ada korban yang meninggal karena kecelakaan akibat kondisi jalan yang tidak baik,” tegasnya.
Menanggapi permintaan tersebut, PPK 21 Satker Wilayah 2 BBPJN Wilayah XI Banjarmasin, Saleh yang bertanggungjawab atas perbaikan Jalan Tol Basirih di kawasan Lingkar Selatan, mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan perbaikan secara permanen dalam kurun waktu 2 minggu ke depan.
“Kami akan siapkan rambu-rambu dan penerangan jalan supaya masyarakat bisa melihat dan mengurangi kecepatan saat melintas di jalan ini,” terang Saleh.
Baca Juga: Mahasiswa akan Gelar Aksi Tolak UU Ombinus Law Lagi, DPRD Kalsel Apresiasi Sikap Damai