BI Jatim Gelar UMKM Virtual Expo, Khofifah: Akses Diaspora Indonesia ke Luar Negeri

17 Oktober 2020 09:00 WIB
Gubernur Khofifah dan Kepala Perwakilan BI Jatim Difi Ahmad Johansyah saat membuka UMKM Virtual EXPO secara on line  di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (16/10/2020).
Gubernur Khofifah dan Kepala Perwakilan BI Jatim Difi Ahmad Johansyah saat membuka UMKM Virtual EXPO secara on line  di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (16/10/2020). ( )
"Hal semacam itu yang diharapkan kedepan dengan adanya diaspora di negara tujuan ekspor  bisa mempermudah dan memberikan informasi agar bisa diakses oleh para UMKM yang akan melakukan ekspor," tambahnya. 
 
Lebih lanjut Khofifah menjelaskan, di masa pandemi Covid-19 ini UMKM Jatim secara konsisten diberikan bantuan melalui berbagai program oleh pemerintah baik pusat maupun provinsi.
 
Bantuan tersebut diberikan mulai dari hibah Banpres PUM,  Kredit Usaha Rakyat (KUR), Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dan dagulir dan sebagainya.  Diharapkan, bantuan tersebut dapat menggerakan roda ekonomi UMKM di Jatim.
 
 
"Artinya, dengan kolaborasi antara pemerintah, BI dan Diaspora maka menjadi pintu pembuka  harapan baru bagi pelaku UMKM Jatim untuk bisa memperluas pasar khususnya perdagangan antar negara," tambahnya.
 
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jatim Difi Ahmad Johansyah menuturkan, bahwa peran UMKM di negara berkembang sangat signifikan, khususnya bagi perekonomian. Satu tahun lalu, BI bersama dengan beberapa daerah sudah memulai bisnis matchinguntuk menyambungkan pasar Jatim dengan luar negeri, yakni Singapura dan Malaysia.
 
Hasilnya, dari dua negara tersebut, sudah ada beberapa UMKM yang sudah tersambung kerjasamanya. Hal ini menunjukkan ada permintaan dari hasil produksi UMKM Jatim dari pasar luar negeri. Dari situ, ada ide untuk membawa beberapa produk UMKM Jatim bisa diminati Diaspora Indonesia di luar negeri.
 
 
"Setahun terakhir, kami sudah berkomunikasi dengan Diaspora Indonesia di luar negeri agar mau menjadi partner dagang dari pengusaha UMKM di Jatim. Sudah dimulai Malaysia dan Singapura, dan selanjutnya sudah menyambungkan UMKM Kediri dengam Belanda dan Australia," jelasnya. 
 
Kali ini, ujarnya, ada tiga Diaspora di Qatar, Afrika Selatan dan Mesir yang siap menyambung kerjasama. Diharapkan ada tanda tangan MoU dan perjanjian dagang dengan tujuan bisa membuka peluang produk UMKM masuk ke pasar negara tersebut. 

Halaman Berikutnya
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm