"Pada hari pertama liburan yaitu 28 Oktober 2020 lalu, volume penumpang KA Sibinuang mencapai 1.397 penumpang. Hari-hari berikutnya terus mengalami kenaikan yang cukup signifikan mulai hari Kamis hingga puncaknya pada hari Minggu kemarin mencapai 1.878 penumpang atau naik 34 persen dibandingkan hari pertama libur panjang. Atau jika dibandingkan dengan periode yang sama pada pekan sebelumnya, jumlah penumpang selama lima hari pada masa libur long weekend mulai Rabu hingga Minggu, naik 29 persen dari 6.261 penumpang menjadi 8.113 penumpang," ungkap Rusen, Senin (2/11/2020).

 

 

Secara kumulatif, penumpang kereta pada bulan Oktober pun mengalami peningkatan sebesar 14 persen yaitu 40.095 penumpang dari bulan September sebanyak 34.996 penumpang.

 

Untuk perjalanan bulan November, Divre II masih tetap mengoperasikan 8 perjalanan KA Sibinuang relasi Padang - Naras PP. 

 

"Untuk perjalanan bulan November masih tetap sama yaitu 8 perjalanan PP untuk KA Sibinuang relasi Padang - Naras. Khusus untuk keberangkatan hari Sabtu dan Minggu, KA Sibinuang pagi keberangkatan dari Stasiun Padang pukul 05.45 tetap dibatalkan dan dijalankan KA Sibinuang pagi pukul 07.00 WIB," tambah Rusen.

 

Terkait dengan protokol kesehatan, PT KAI Divre II tetap menerapkannya dengan ketat. Semua penumpang wajib memakai masker dan suhu tubuhnya tidak boleh lebih dari 37.3 derajat celsius.

 

Selain itu,  di area stasiun disediakan wastafel portabel, hand sanitizer di pintu boarding, pengaturan jarak antrian dan juga duduk, serta pembatasan kapasitas angkut maksimal 70 persen.

 

Rusen menambahkan bahwa selain pembelian langsung melalui loket di stasiun, masyarakat pun dapat dengan mudah melakukan pembelian tiket KA  Sibinuang melalui aplikasi KAI Access. 

 

"Masyarakat dapat mengunduh aplikasi KAI Access untuk melaksanakan pembelian tiket atau melihat secara lengkap jadwal kereta api. Pembelian tiket melalui KAI Access dapat dilakukan untuk keberangkatan H-4," pungkas Rusen.