Selain itu, ia juga memastikan sudah meminta BPB Linmas dan Satpol PP Surabaya melatih warga apabila suatu waktu terjadi bencana, apa saja yang harus mereka lakukan terlebih dahulu. Tentunya, yang pertama harus dilakukan adalah lari ke tempat yang paling tinggi, terutama yang ada di tepi pantai harus lari ke tempat yang paling tinggi.
“Itulah yang membuat saya meminta untuk menggelar doa bersama ini. Kita memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa supaya kita tidak diberikan musibah sesuai dengan ramalan atau tidak diturunkan musibah sesuai dengan ramalan itu,” ujarnya.
Di samping itu, Risma mengaku salah satu alasan menggelar doa bersama karena kota Surabaya akan menghadapi Pilkada serentak, sehingga dia berdoa mudah-mudahan tidak terjadi sesuatu apapun di kota tercinta, kota Surabaya.
Baca Juga: Antisipasi Unjuk Rasa, Wali Kota Risma Bersihkan Batu & Tambah Lampu Sorot
“Selain itu juga, gejolak-gejolak di masyarakat yang kita tahu bahwa hampir setiap minggunya ada demo besar-besaran di kota Surabaya, bahkan sempat terjadi kerusakan di kota ini. Oleh karena itu, mari kita berdoa bersama-sama sesuai dengan agamanya masing-masing,” imbuhnya.
Risma juga meminta tolong kepada para tokoh agama untuk mendoakan Surabaya, mudah-mudahan tidak terjadi sesuatu apapun di Kota Pahlawan ini.
“Mari kita berdoa bersama-sama. Saya percaya kalau kita bisa berdoa bersama, sebanyak-banyaknya, Tuhan akan mendengarkan apa yang kita semua inginkan. Mudah-mudahan,” imbuhnya.