Sonora.ID - Setelah menjadi sorotan dan perhatian bukan hanya warga Amerika Serikat, tetapi juga warga dunia, akhirnya hasil Pemilihan Presiden AS pun diumumkan di berbagai media.
Meski sudah diumumkan dan banyak diperbincangkan, namun calon presiden petahana, Donald Trump masih enggan menerima hasil pilpres tersebut.
Bahkan pihaknya sempat menyatakan bahwa dirinya dicurangi sehingga bisa kalah dari pilpres AS 2020 ini.
Baca Juga: Masih Tak Terima Kalah, Trump: Joe Biden Presiden, Rakyat AS Tak Dapat Vaksin Covid-19
Seakan tak peduli dengan hal tersebut, sebagai pemenang, Joe Biden menyatakan bahwa saat ini pihaknya tengah mengajukan beberapa nama untuk berbagai posisi kabinet yang rencananya akan diumumkan pada 26 November mendatang.
Biden mengatakan bahwa dirinya dan tim masih terus mengusahakan pembentukan pemerintahan baru, tak peduli dengan apa yang terjadi.
Hal ini sebagai usaha sebelum dirinya resmi menjabat sebagai Presiden AS yang akan dilantik pada 20 Januari 2021 mendatang.
Baca Juga: Singgung Papua, Dahlan Iskan Sebut Kemenangan Joe Biden Berbahaya bagi Indonesia Dibandingkan Trump
“Kami bergerak bersama, menyusun administrasi kami, Gedung Putih, dan meninjau siapa yang akan kami pilih untuk posisi kabinet, dan tidak ada yang akan menghentikan itu,” ungkap Biden seperti dikutip dari Kompas.com.
Dalam kesempatan yang sama, pihaknya juga menyatakan pendapatnya terkait dengan sang pesaing yang merasa dicurangi dengan kemenangan Joe Biden.
Mantan Wakil Obama tersebut menyatakan bahwa, ia menyayangkan komentar dan perilaku Trump, dan menganggap hal tersebut memalukan.
Baca Juga: Rayakan Kemenangan Joe Biden, Ini Aksi Kocak Jennifer Lawrence
“Saya piker itu memalukan, sejujurnya,” ungkapnya.
Joe Biden menyatakan bahwa kelakuan Trump tersebut tidak memberikan contoh yang baik tentang transisi kepemimpinan.
Meski baru saja selesai bersaing dalam pilpres AS, namun Biden merasa bahwa saat ini sudah saatnya untuk bersatu antara kepemimpinan yang lama dan baru.
“Saya piker mereka mengerti bahwa kita perlu bersatu. Kita perlu menarik negara keluar dari politik pahit yang telah kita lihat,” sambungnya menjelaskan.
Baca Juga: Menangi Pemilu, Joe Biden Jadi Presiden Tertua dalam Sejarah AS