Pasar Legendaris Johar Semarang, Saat Ini sudah Berdiri Kembali

12 November 2020 12:45 WIB
Pasar Legendaris Johar Semarang, Saat Ini sudah Berdiri Kembali
Pasar Legendaris Johar Semarang, Saat Ini sudah Berdiri Kembali ( https://www.presidenri.go.id/)

Semarang, Sonora.ID - Pasar Johar Semarang adalah pasar tradisional yang legendaris di Kota Semarang, Pasar yang berawal dari pedagang di bawah pohon, pasar itu konon pernah jadi yang terbesar di Asia Tenggara.itu memang menyimpan sejarah menarik.

Pasar Johar terletak di Jl. K.H. Agus Salim, Kelurahan Kauman, Kecamtan Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan revitalisasi Pasar Johar, pasar bersejarah yang termasuk Cagar Budaya Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan rehabilitasi yang dilakukan sejak Agustus 2018, telah rampung dan siap untuk ditempati oleh para pedagang.

Baca Juga: Pemerintah Kota Semarang Rampungkan Proyek Pembangunan Alun-alun Johar

"Tahun ini Pasar Johar siap dioperasikan. Selanjutnya tinggal proses pemilihan pedagang yang akan masuk mengisi pasar. Ini tugas Pemerintah Kota Semarang. Saat ini, wali kota terus berkomunikasi dan bermufakat dengan para pedagang," kata Basuki, saat meninjau Pasar Johar Semarang bersama Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Minggu (29/12/2019).

Pasar Johar terbakar pada 9 Mei 2015. Ketika itu api sulit dipadamkan karena hidran di sekitar Pasar Johar Semarang tidak berfungsi saat kebakaran melanda pasar terbesar di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah itu, kata Wali Kota Semarang saat itu Hendrar Prihadi.

"Hidran tidak berfungsi," katanya, lima tahun lalu.

Baca Juga: Penyakitnya Kambuh, Pengendara Tabrak Angkot di Mangkang Semarang

Setelah kebakaran, Pemkot menyiapkan lokasi penampungan sementara pedagang. Ketiga lokasi sementara, yakni lantai 2 Pasar Hygienis Rejomulyo, lantai tiga Pasar Bulu serta tempat parkir Kanjengan, yang berada tepat di belakang Pasar Johar.

Dari tiga tempat sementara itu pedagang akhirnya pindah ke pasar darurat di Masjid Agung Jawa Tengah.  Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, pedagang Pasar Johar inginnya semua pindah, akan tetapi pembangunan Johar belum sepenuhnya rampung.

Menurut Hendi, jika ditempati pedagang perawatan pasar tidak lagi menjadi tanggungjawab pemerintah. Pasal, biaya listrik dan juga kebersihan sepenuhnya menjadi tanggungjawab pedagang Pasar Johar.

Baca Juga: Tempat Kesenian Kota Semarang, Berpusat Di Taman Budaya Raden Saleh

Sementara itu, Perwakilan Pedagang Pasar Johar Cagar Budaya (PPJCB) Dienur Rahman menuturkan, sudah 5 tahun pedagang menunggu kepastian dari Pemkot Semarang.

Dirinya berharap, agar segera menempati Pasar Johar yang sudah direnovasi secepat mungkin. Pasalnya, ditempat relokasi dagangan tidak begitu ramai seperti di Johar lama.

Sejarah Pasar Johar dimulai pada tahun 1860. Saat itu, para pedagang berjualan di sebelah timur Alun-Alun Kota Semarang. Lokasinya dipagari oleh deretan pohon johar yang tumbuh di pinggir jalan. Dari situlah nama Johar didapatkan. Lokasinya juga berdekatan dengan sebuah penjara, sehingga pasar itu menjadi tempat menampung orang yang akan menjenguk kerabat di penjara.

Baca Juga: Kecelakaan di Jalan Abdulrahman Saleh Semarang Tewaskan Seorang Pemotor

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm