Sonora.ID - Makanan pedas biasanya jadi favorit banyak orang, terutama di Indonesia. Cabai dan sambal tidak pernah jauh dari makanan orang Indonesia.
Makanan pedas mungkin terasa nikmat bagi sebagian orang. Namun, beberapa orang juga ada yang tak bisa mencecap rasa pedas sama sekali. Memang pada dasarnya, tingkat kepedasan yang bisa dirasakan oleh lidah tiap orang memang berbeda-beda.
Ternyata indera pengecap rasa Anda bisa dilatih untuk kuat makan makanan yang pedas dan lebih kebal terhadap rasa pedas, dan Anda juga bisa lebih menikmati makanan pedas yang akan disantap.
Baca Juga: Benarkah Orang yang Suka Makanan Pedas Bisa Berumur Panjang?
Berikut merupakan tips untuk makan yang pedas:
Selalu Tambahkan Sentuhan Rasa Pedas di Tiap Makanan yang Disantap
Supaya lidah makin terbiasa, cobalah untuk mengenalkan rasa pedas pada indera pengecapmu. Caranya mencampurkan taburan cabai kering atau lebih banyak merica ke dalam makanan yang Anda santap.
Seorang praktisi kesehatan integratif di New York, Seema Vora, juga merekomendasikan tips untuk mulai melatih kekebalan terhadap rasa pedas, yakni dengan cara mencampurkan saus kecap dengan beberapa tetes tabasco, atau sambal.
Baca Juga: Perhatian! Jangan Makan Mi Instan Campur Nasi, Bahayanya Tak Main-main
Tambahkan Rasa Pedasnya Sedikit Demi Sedikit
Saat lidah Anda mulai terbiasa dengan rempah dan bumbu pedas, coba tingkatkan sedikit intensitas pedasnya. Tambahkan potongan cabai ke dalam makanan. Cobalah cabai dengan rasa pedas yang paling lembut; cabai merah.
Setelah terbiasa, beralihlah ke cabai rawit yang sedikit lebih pedas, lalu cabai setan yang punya intensitas pedas paling tinggi. Dengan begitu, lidah Anda akan makin terlatih dan terbiasa menyantap makanan pedas.
Seimbangkan dengan Gula, Asam dan Lemak
Bila mencampurkan potongan cabai dalam makanan terdengar ekstrem, ada cara lain supaya lidahmu tetap bisa 'berkenalan' dengan makanan pedas. Kamu bisa menambahkan gula, asam, dan lemak ke dalam campuran masakanmu.
Baca Juga: Dikritik karena Foto Bareng Anjing, Al Ghazali: Boleh Mengelus Kepala Asal Tidak Kena Air Liurnya
Ketiga bahan-bahan tersebut dapat menyeimbangkan kepedasan dalam makanan. Gula dan lemak dapat meredam rasa panas dari cabai, sementara asam cenderung menambah ketajaman rasa, yang bisa mengimbangi sensasi panas di lidah.
Menyiapkan Peredam Pedas
Dilansir Spoon University, supaya lidah Anda tak cepat 'menyerah' dalam menikmati rasa pedas akibat sensasi terbakarnya, selalu sedia minuman pereda pedas.
Misalnya saja, susu. Minuman ini bisa membantu mengurangi sensasi terbakar di mulut, dan membuat Anda menikmati rasa pedas tanpa merasa kesakitan.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Apa Mi Instan Favorit Anda? Goreng, Kuah, atau Super Pedas?
Tetap Konsisten dan Jangan Memaksakan Diri
Supaya lidah bisa makin terbiasa dengan rasa pedas, usahakan untuk lebih sering dan konsisten dalam menyantap makanan pedas.
Agar kekebalan lidah bisa meningkat secara efektif, cobalah untuk mengonsumsi makanan pedas setidaknya seminggu sekali.
Namun, jangan memaksakan diri bila perutmu benar-benar tak kuat dan mudah sakit setelah makan makanan pedas. Ingat, pada dasarnya, makanan pedas memang tak bisa dinikmati oleh semua orang.
Baca Juga: Benarkah Orang yang Suka Makanan Pedas Bisa Berumur Panjang?