Semarang, Sonora.ID - Sate merupakan kuliner yang populer di Indonesia, memiliki banyak ragam dengan ciri khasnya masing-masing di tiap daerahnya.
Dari Sabang hingga Merauke terdapat beraneka ragam sate yang memiliki kekhasan tersendiri.
Tidak terkecuali di Provinsi Jawa Tengah yang juga memiliki beragam kuliner sate dengan keunikan yang berbeda satu dengan lainnya.
Baca Juga: Unik! Usir Hama Tikus, Upacara Ngaben Bikul di Badung Bakar 250 Ekor Lebih
Sate Sapi Suruh (Kota Salatiga)
Berada di jantung kota Salatiga, tepatnya Jl. Jendral Sudirman (Ruko Mimosa), warung makan ini menyajikan kuliner sate daging sapi yang empuk.
Resep sate suruh adalah resep turun temurun sejak 1987.Berbeda dengan sate lainnya, sate dibumbui dengan aneka rempah- rempah seperti kunyit, kencur dan kayu manis.
Nama suruh diambil dari nama desa Suruh, asal orangtua yang menciptakan resep ini.
Baca Juga: Lepas Penat Dengan Berwisata di Saloka Park Semarang, Wisata Terbesar Di Jawa Tengah
Sate suruh khas Salatiga – foto : tangkapan layar Youtube Dyodoran
Sate Batibul Tegal (Kota Tegal)
Sate Kambing khas Tegal menggunakan daging kambing muda yang biasanya berumur di bawah tiga bulan (batibul) sebagai bahan utama.
Karena menggunakan daging kambing muda, daging lebih empuk dan beraroma khas walau tidak dioles banyak bumbu saat dibakar.
Sate nikmat ini dapat dibeli di Warung Makan Sate yang mudah dijumpai di berbagai sudut kota.
Sate batibul Tegal -
Baca Juga: PMI DIY Gandeng Komunitas Jeep dalam Operasi Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Merapi
Sate Ambal (Kabupaten Kebumen)
Para wisatawan yang berkunjung ke Kebumen, sate ayam di daerah Ambal bisa menjadi pilihan tepat.
Keunikan sate ayam khas Ambal ini terletak pada sausnya yang terbuat dari kacang kedelai (tempe).Biasanya, satu porsi sate ambal berisi 20 tusuk.
Satu porsi sate ambal disajikan lengkap dengan sambal khusus serta ketupat - foto : www.inibaru.id/
Baca Juga: Lepas Penat Dengan Berwisata di Saloka Park Semarang, Wisata Terbesar Di Jawa Tengah
Sate Srepeh (Kabupaten Rembang)
Tidak lengkap rasanya jika melewati jalur pantai utara Rembang, jika tidak mencicipi kuliner Sate Srepeh di Kawasan Pecinan Jl. Dr. Wahidin, Rembang yang hanya dapat dijumpai di pagi hari.
Sate Srepeh berbahan utama daging ayam yang diiris tipis-tipis. Keunikan Srepeh terletak pada bumbunya yang berwarna kuning kecoklatan dan lebih encer dengan rasa asin dan pedas, sehingga terkenal dengan sebutan ‘srepeh’.
Bumbu tersebut terbuat dari kacang, saus sambal merah, santan dan gula merah, sehingga berwarna kuning kecoklatan.
Sate srepeh disajikan bersama lontong atau nasi yang disiram sayur
Sate Srepeh Khas Rembang – via Instagram: @ny.rempong
Baca Juga: Terbukti Bersalah, Jerinx (SID) Dijatuhi 1 Tahun Dan 2 Bulan Penjara
Sate Blora (Kabupaten Blora)
Sate Blora dikenal sebagai salah satu kuliner lezat karena daging yang empuk serta memiliki keunikan pada cara penyajiannya.
Selain bumbu kacang, Sate Blora disajikan juga bersama kuah kuning ditambahkan dengan kecap manis dan taburan bawang goreng. Sajian sate khas Blora dapat dijumpai di pusat kuliner "Koplakan".
kebiasaan di Blora adalah sate disajikan dalam piring penuh. Jika di kota-kota lain pada umumnya, sate biasanya diberikan dalam porsi berisi 10 tusuk sate.
Namun di Blora, pelanggan diberikan sepiring penuh berisi sate. Lalu pelanggan bisa menikmati sate tersebut secara eceran.
Jadi ketika Anda ketika menikmati sate Blora jangan buang tusuknya.