Berlibur ke Klenteng Terbesar di Semarang Sam Poo Kong, Simak 6 Tips Berikut Agar Jalan-Jalanmu Lebih Asik!

20 November 2020 14:25 WIB
Berlibur ke Klenteng Terbesar di Semarang Sam Poo Kong, Simak 6 Tips Berikut Agar Jalan-Jalanmu Lebih Asik!
Berlibur ke Klenteng Terbesar di Semarang Sam Poo Kong, Simak 6 Tips Berikut Agar Jalan-Jalanmu Lebih Asik! ( )

Semarang, Sonora.ID - Jalan-jalan ke Semarang, kamu pasti sudah gak asing dengan salah satu destinasi wisata unggulannya yang bernama Sam Poo Kong.

Didaulat sebagai kelenteng dengan bangunan terbesar dan termegah di ibu kota Jawa Tengah, para pencinta wisata sejarah dan fotografi pasti bakal kerasan saat datang ke Sam Poo Kong.

Nah, sebelum mengunjungi kelenteng yang berlokasi di Jl. Simongan, Semarang Barat ini, simak dulu tips berikut ini, yuk

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Harus Berkunjung Ke Museum Ketera Api di Ambarawa

Beli tiket terusan

Dengan area kelenteng yang cukup luas, Sam Poo Kong terbagi menjadi dua bagian utama, yaitu kelenteng bagian dalam dan kelenteng bagian luar.

Kelenteng bagian dalam terdiri dari bangunan kelenteng terbesar yang bernama Kelenteng Sam Poo Tay Djien, juga bangunan kelenteng lain yang ukurannya lebih kecil.

Bangunan-bangunan kelenteng tersebut boleh kamu masuki meskipun masih aktif berfungsi sebagai tempat sembahyang.

Baca Juga: Tanggapi Soal Mahasiswa FH Unnes yang Diskorsing Karena Laporkan Rektor yang Korupsi, LBH Semarang: Itu Langgar Kebebasan Pendapat

Namun, selain harus tetap menjaga kesopanan dan menghormati umat yang sedang beribadah, kamu juga wajib membeli tiket masuk.

Supaya lebih hemat, kamu bisa beli tiket terusan yang terdiri dari tiket masuk utama Sam Poo Kong dan tiket masuk ke bangunan kelenteng tadi seharga Rp28 ribuan.

Kalau kamu beli tiket masuk Sam Poo Kong saja, harganya sekitar Rp15 ribu. Tapi, kamu hanya bisa menikmati bangunan kelenteng dari luar tanpa bisa masuk ke dalam.

Datang lebih awal atau mendekati senja

Bagi kamu yang berencana berswafoto di area Sam Poo Kong, maka sangat dianjurkan untuk datang lebih pagi atau mendekati senja karena cahaya matahari di waktu tersebut masih mendukung untuk pengambilan gambar.

Kalau kamu datang di waktu siang, selain panas terik terkena sinar matahari, hasil foto kamu bisa jadi kurang maksimal karena over exposure.

Pagi hari sebelum jam 09.00 atau sore hari setelah jam 16.00 adalah waktu yang ideal untuk berswafoto di kelenteng Sam Poo Kong.

Baca Juga: Unik! Usir Hama Tikus, Upacara Ngaben Bikul di Badung Bakar 250 Ekor Lebih

Eksplorasi setiap sudut kelenteng

Datang lebih pagi juga bakal memberimu lebih banyak kesempatan untuk mengeksplorasi setiap sudut kelenteng. Jangan lewatkan setiap tempat yang ada di Sam Poo Kong karena semuanya tampak unik dan sarat sejarah.

Yang biasanya terlewat oleh para pengunjung Sam Poo Kong adalah sebuah pohon bernama Pohon Rantai karena letaknya sedikit tersembunyi. Dinamakan Pohon Rantai karena bentuk dahannya menyerupai rantai.

Selain Pohon Rantai, jangan lewatkan pula sebuah gua di bawah kelenteng Sam Poo Tay Djien yang kabarnya pernah menjadi tempat berlindung Laksamana Cheng Ho dan awak kapal saat pertama kali mendarat di Semarang.

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, 5 Jenis Sate Khas Jawa Tengah Yang Harus Kamu Coba

Sempatkan datang saat Hari Raya Imlek

Saat perayaan Imlek, kelenteng Sam Poo Kong bakal tampil lebih meriah dengan puluhan lampion digantung sepanjang gerbang masuk hingga bangunan kelenteng utama.

Selain itu, Sam Poo Kong bakal menyajikan pertunjukan barongsai dan bazar Imlek yang bikin kelenteng ini makin ramai.

Biar makin maksimal, jangan lupa sewa kostum tradisional khas negeri tirai bambu seharga Rp100 ribu. Bikin kamu serasa di negeri Tiongkok gak sih?

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Harus Berkunjung Ke Museum Ketera Api di Ambarawa

Berkunjung saat malam hari untuk ambience yang berbeda

Yang menarik, rupanya kelenteng Sam Poo Kong buka sampai jam 21.00, lho. Jadi, bagi kamu yang menginginkan suasana berbeda, datanglah ke kelenteng ini saat malam hari.

Untuk mendapatkan foto yang keren ketika malam memang gampang-gampang susah karena keterbatasan cahaya. Setidaknya kamu harus melakukan pengaturan pada kamera smartphone-mu ke mode pro atau menggunakan kamera profesional untuk hasil yang maksimal.

Jadi, lebih suka berkunjung saat siang atau malam hari, guys?

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, 5 Jenis Sate Khas Jawa Tengah Yang Harus Kamu Coba

Sewa pemandu tur untuk tahu sejarah lengkap Sam Poo Kong

Terakhir, jika kamu penasaran banget soal sejarah panjang kelenteng Sam Poo Kong, ada baiknya menyewa pemandu tur yang tersedia di obyek wisata ini.

Kamu bakal mendapat banyak info tentang peristiwa Geger Pecinan, kisah Laksamana Cheng Ho, juga seputar kelenteng bersejarah lain di kota Semarang. Tertarik?

Meski "cuma" sebuah kelenteng yang kadang kurang menarik bagi sebagian orang, namun nyatanya Sam Poo Kong adalah destinasi keren dengan segudang keeksotisan bangunan dan kisahnya yang sarat histori. Jangan lupa mampir, ya kalau lagi di Semarang.

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Harus Berkunjung Ke Museum Ketera Api di Ambarawa

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm