Denpasar, Sonora.ID - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Bali menggelar Gerakan Masyarakat Cinta Penyiaran (Gemacipa) Tahun 2020. Pada kegiatan gemacipa ini akan melaksanakan berbagai program kegiatan seperti Webinar Digitalisasi Penyiaran, Pembagian Seribu Radio, Siaran Berbahasa Bali Serentak, Lomba Video Iklan Layanan Masyarakat, penganugrahan KPID Bali Award dan Radio Academy 3. 

Dalam kegiatan Pembagian seribu radio kali ini, berada di pasar seni guwang sukawati gianyar. Selain dari KPID Bali, pembagian kegiatan ini juga bersinergi dengan lembaga penyiaran yang berada di wilayah Gianyar.

Ni putu Mirayanthi Utami, selaku PIC Pembagian Seribu Radio Gemacipa tahun 2020 mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kerjasamaantara lembaga penyiaran televisi, radio dan pemerintah kabupaten/kota dan pemerintah provinsi bali. Kegiatan pembagian seribu radio ini akan menyasar 9 kabupaten/kota di wilayah bali.

Baca Juga: Debat Terakhir Pilkada Antar Calon Wakil Bupati Bangli

Mirayanthi utami yang juga sebagai Anggota pengelolaan struktur dan system penyiaran KPID Bali menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan iklim persaingan antar lembaga penyiaran yang paling utama adalah peran dari KPI untuk menjamin dalam mendapatkan informasi yang benar, salah satunya melalui radio.

Kegiatan Pembagian seribu radio ini untuk dikabupaten gianyar yang merupakan kabupaten ke empat setelah Klungkung, Bangli, dan Denpasar. Sebanyak 50 unit radio di bagikan kepada masyarakat yang tidak memiliki radio yang ada di Seputaran Wilayah Pasar Seni Guwang Sukawati, Gianyar.

egiatan Gemacipa tahun 2020 dalam program pembagian seribu radio ini akan berlangsung sampai tanggal 26 November 2020. Dan tema dalam kegiatan ini adalah menumbuhkan kecintaan masyarakat akan siaran televise dan radio.

Sementara itu, A.A Rai Sahadewa, selaku Komisioner KPID Bali yang hadir dalam kegiatan pembagian seribu radio ini berharap ingin menumbuhkan semangat atau kecintaan masyarakat bali khusunya, terhadap lembaga penyiaran radio dan teleevisi.

Dimana radio dan televisi adalah salah satu media mainstream yang selama ini menjadi ujung tombak dalam memberikan informasi, pendidikan, hiburan , fungsi control dan budaya. Dan Rai Sahadewa Berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut. Dan ini adalah moment pertama gerakan masyarakat cinta penyiaran yang digaungkan, semoga tahun berikutnya dapat berjalan dengan baik.

Salah satu warga yang berjualan di Pasar Seni Guwang Sukawati , Ni Made Dwi Megawati mengucapkan terimakasih kepada KPID Bali telah membrikan Radio secara Gratis dalam kegiatan ini. Semoga KPID Bali dan Lembaga penyiaran bisa memberikan informasi yang benar kepada khalayak Umum.

TERKINI

KPU Provinsi Kalbar Resmi Tutup Rangkaian Sosling Pilgub 2024  

22 November 2024 23:44 WIB

Pj Bupati Landak Buka Rakor Program Pemberantasan Korupsi

22 November 2024 23:41 WIB

Ngopi Bareng, Cara Sujiwo Serap Aspirasi Warga 

22 November 2024 23:38 WIB

Rakorda Bidang KUMKM Bangun Koperasi dan UMKM Selaras Program Kerja Asta Cita

22 November 2024 23:36 WIB