"Itu inisiasi dari KPU kemudian Polrestabes, akan berkoordinasi secara berjenjang dan terstruktur, lalu media tempat kami melakukan debat itu," jelasnya.
Terpisah, Kapolrestabes Makassar Bapak Kombes Witnu Urip Laksana membenarkan pihaknya merekomendasikan debat kembali digelar di luar Makassar.
Kita melihat dari analisa tahapan yang sedang berjalan saat ini, kita masih mengamankan dan mengawal tahapan kampanye. Dari analisa dan evaluasi yang kita kaji tahapan kampanye hingga hari ini ada beberapa aspek yang kita perhatikan," sebutnya.
Baca Juga: Debat Terakhir Pilkada Antar Calon Wakil Bupati Bangli
"Aspek yang dimaksud, yaitu aspek kesehatan, karena pelanggaran yang paling banyak terjadi adalah pelanggaran protokol kesehatan karena covid ini belum bisa kita kendalikan. Kemudian dampak keamanan, kita lihat bagaimana ada akses-akses yang terjadi di lapangan selama tahapan kampanye ini. Ketiga adalah moral, terus memaksakan kegiatan kegiatan sementara tidak berpikir bagaimana masyarakat kita di tengah pandemi ini masih sangat menghawatirkan," kata Witnu.