Palembang, Sonora.ID - Tidak hanya fokus pada percepatan pembangunan infrastruktur dan inovasi lainnya saja yang dilakukan Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA, komitmen mewujudkan daerah dan warga yang sehat juga menjadi prioritas yang utama.
Seperti yang dilakukan Bupati Muba Dodi Reza pada Kamis (19/11/2020) dimana bertepatan dengan Hari Toilet Sedunia, Kepala Daerah Inovatif Indonesia Tahun 2020 ini melakukan gebrakan yang luar biasa yakni membongkar seluruh bong di Kabupaten Muba dan memfasilitasi toilet untuk warga masyarakat Muba.
Mewujudkan kabupaten/kota sehat memerlukan dukungan berbagai pihak, juga harus diperhatikan sanitasi berbasis masyarakat. Termasuk kebiasaan buang air besar di sungai yang harus di rubah karena ini menyangkut kualitas kesehatan dan kehidupan masyarakat.
Baca Juga: Capaian Prestasi Bupati Muba, Dodi, Pukau Dewan Juri dan Mendagri
“Kita komitmen mewujudkan Muba Zero persen Open Defecation Free (ODF), tidak ingin warga Muba masih ada yang Buang Air Besar (BAB) Sembarangan , jadi hari ini seluruh bong di Muba kita bongkar dan warga harus BAB di toilet yang layak,” ungkap Pembina dan Penggerak Olahraga Terbaik Indonesia itu di sela kegiatan Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-56 dan Penggalangan Komitmen Desa / Kelurahan Stop Buang Air Besar Sembarangan Tahun 2021 di Opproom Pemkab Muba, Kamis (19/11/2020).
Lanjutnya, di tahun 2021 Muba harus bebas dari bong dan semua warga Muba hingga ke daerah pelosok difasilitasi toilet yang layak.
“Alhamdulillah juga gerakan pembongkaran bong ini mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), dan saya targetkan tahun 2021 tidak ada lagi bong yang berdiri di pinggiran sungai,” tegasnya.
Baca Juga: Pengelola Wisata Ikuti Pelatihan Manajemen Homestay di Muba
Dodi juga menambahkan akan mengadakan Lomba Toilet paling bersih untuk OPD.
”OPD dengan toilet paling bagus, paling bersih dapat penghargaan dan TPPnya kita naikkan," katanya.
Direktur Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr Imran Agus Nurali SPKo mengapresiasi gerakan inovasi Muba Bergeraks (Muba Bebas Berak Sembarang) yang di inisiasi Pemkab Muba dibawah kepemimpinan Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA.
Baca Juga: Serentak, Pengunjung Duta Mall Bertepuk Tangan Sambut Tenaga Kesehatan
“Ini gerakan yang sangat luar biasa, tidak hanya menjaga kebersihan lingkungan namun gerakan ini langkah konkrit menjaga kesehatan warga masyarakat Muba, dan gerakan Muba ini sudah curi start demi kesehatan warganya,” tegasnya.
Menurutnya, gerakan pembongkaran bong yang dilakukan Pemkab Muba ini dapat diikuti daerah lainnya di Indonesia sebagai upaya gerakan nyata mewujudkan lingkungan yang bersih dan menjaga kesehatan warga.
“Terus terang saya takjub dengan Muba, Kabupaten ini sangat bersih dan menjaga lingkungannya,” bebernya.
Baca Juga: Dukung Go Export, BBPOM Manado Serahkan Sertifikat Izin Edar bagi UMKM Pangan Olahan
Senada dikatakan Duta Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Indonesia, Ike Nurjanah. Ia mengaku, apa yang telah dilakukan Kabupaten Muba dengan program pembongkaran bong langkah konkrit menghilangkan kebiasaan BAB sembarang.
“Saya ucapkan selamat kepada Kabupaten Muba, terlebih memiliki kepala daerah seperti pak Bupati Dodi Reza yang sangat komitmen menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan warganya,” tandasnya.
Senior Manager Museum Rekor Dunia Indonesia. (MURI) Awan Raharjo Mengapresiasi pencapaian yang inovasi yang dilakukan Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin pada hari ini bertepatan sebagai momentum Hari Toilet Sedunia dan juga Peringatan Hari Kesehatan yang ke-56.
Baca Juga: Siaga Karhutbunlah Sembilan Embung dan Sumur Bor Dibangun di Muba
MURI mengapresiasi dan mencatat sebuah prestasi, karya dan karsa yang superlatif yaitu bentuk kegiatan bisa bersifat massal, ataupun bentuk kegiatan yang bersifat luar biasa seperti ini. Untuk meningkatkan kualitas sanitasi masyarakat dengan bentuk kegiatan inspirasi yang positif, yaitu dengan dilaksanakan pembongkaran 782 bong atau jamban terapung.
“Sungguh suatu yang luar biasa, dan di harapkan kedepannya Muba menjadi zero ODF dan masyarakat muba memiliki kualitas kesehatan untuk bersanitasi. Atas capaian tersebut Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), menganugerahkan Piagam Penghargaan Rekor Dunia Indonesia (MURI) kepada Pemkab Musi Banyuasin”, jelasnya.
Dalam kesempatan Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-56 dan Penggalangan Komitmen Desa / Kelurahan Stop Buang Air Besar Sembarangan Tahun 2021 di Opproom Pemkab Muba tersebut, Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA bersama Direktur Kesehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr Imran Agus Nurali Sp KO mengukuhkan Pengurus Forum Kabupaten Muba Sehat yang secara resmi dinahkodai Thia Yufada Dodi Reza.
Baca Juga: PMI Musi Banyuasin Tetap Eksis Lakukan Aksi Kemanusiaan Ditengah Pandemi Covid-19
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan Penghargaan kepada tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan berprestasi, desa dan Kecamatan dalam Kabupaten Musi Banyuasin serta bantuan kendaraan operasional Ambulans dan bantuan Bus kesehatan untuk rujukan rawat jalan jalur Sanga Desa ke RSUD Sekayu yang merupakan Bus rujukan pertama di Indonesia.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Muba Thia Yufada Dodi Reza, Forkopimda Muba diantaranya Dandim 0401 Muba Letkol ARH Faris Kurniawan SST MT, Kajari Suyanto SH MH, Ketua PN Sekayu Hendra Halomoan SH MH, dan Wakapolres Muba Kompol Irwan Andeta.
Baca Juga: Bupati Muba DRA Buka Workshop Monitoring dan Evaluasi Penyaluran dan Penggunaan DD