KPK Tangkap Menteri Edhy Prabowo, Ini Kisah Balik Kebijakan Eskpor Benih Lobster

25 November 2020 09:10 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan melakukan lawatan ke Institute for Marine and Antarctic Studies (IMAS), atau pusat studi kelautan dan antartika, Universitas Tasmania, Australia
Menteri Kelautan dan Perikanan melakukan lawatan ke Institute for Marine and Antarctic Studies (IMAS), atau pusat studi kelautan dan antartika, Universitas Tasmania, Australia ( Website resmi KKP/Photo - Humas KKP)

Tak hanya dari pandangan nelayan, kebijakan Edhy Prabowo juga menggunakan sudut pandang pemasukan negara.

Dimana dirinya mengenakan pajak yang besarannya tergantung margin penjualan kepada perusahaan yang mendapat izin ekspor.

Menurut penelitian, satu ekor lobster bisa menghasilkan hingga 1 juta ekor sekaligus.

Baca Juga: Perkara Benih Lobster, Edhy Prabowo: Baru Rencana Saja Sudah Bicara Macam-macam

Negara dengan panas matahari yang cukup di sepanjang tahun menjadi habitat yang ideal bagi lobster untuk bertelur. Saat musim panas dalam kurun waktu 4 bulan, satu ekor lobster dapat bertelur hingga 4 kali.

Peluang perkembangbiakan benih lobster di Indonesia menjadi alasan Menteri KKP Edhy Prabowo untuk membuka keran ekspor benih lobster. Peluang ini juga di buka Edhy kepada perusahaan manapun untuk bergabung.

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm