Makassar, Sonora.ID - Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah mengapresiasi terbentuknya Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yang dikukuhkan pada Selasa (1/12/2020) di Four Point by Sheraton Hotel Makassar.
"Ini kami apresiasi inisiasi BI. Manfaatnya ini sangat besar, terutama untuk pencegahan penularan covid 19 melalui sistem pembayaran," kata Nurdin saat ditemui usai seremoni pengukuhan.
Nurdin memaparkan manfaat inovasi digitalisasi yang telah dilakukan Bank Indonesia dalam sistem pembayaran.
Banyaknya transaksi non tunai membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penularan virus Covid 19. Selain itu, mempercepat transaksi keuangan digital yang diyakini menjadi motor penggerak pemulihan ekonomi Sulawesi Selatan.
Baca Juga: BI Bentuk TP2DD, Upaya Percepatan Pemulihan Ekonomi Sulsel
"Mempercepat proses transaksi keuangan yang selama ini harus ke bank. Dengan digitalisasi ini tentu lebih cepat dan aman," tambahnya.
TP2DD merupakan inovasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulsel bersama pemerintah daerah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam mendorong percepatan dan perluasan digitalisasi di daerah.
Kepala Bank Indonesia Sulsel, Bambang Kusmiarso mengatakan pembentukan TP2DD sebagai salah satu upaya untuk mendukung inovasi, percepatan, dan perluasan elektronifikasi transksi pemda (ETP), integrasi pengelolaan keuangan daerah, serta dukungan terhadap integrasi ekonomi dan keuangan digital.
Baca Juga: Karya Kreatif Indonesia Seri Ketiga Tahun 2020, Mendorong Milenial Cinta Produk Dalam Negeri