Palembang, Sonora.ID - Memiliki hobi yang bisa menghasilkan tentu menjadi dambaan hampir setiap orang.
MUA (make up artist) adalah salah satu profesi yang cukup menjanjikan.
Iik Zantik dari komunitas MUA dalam acara Bincang Komunitas (4/12/2020) mengatakan bahwa awal mula dirinya terjun ke dunia make up artist adalah karena tidak sengaja.
“Awalnya saya lebih ke menjahit, tapi karena orang tua saya memaksa saya belajar make up artis akhirnya saya beralih ke sana, dan bertahan sampai sekarang,” ujarnya.
Baca Juga: Kabar Baik, Kemendikbud Berikan Peluang 1 Juta Orang Guru Honorer Jadi PNS
Ia menambahkan profesi make up artist adalah profesi yang penuh tantangan dan menjanjikan.
“Tarif kita 4 sampai 5 juta sekali rias, perbulan bisa sampai ratusan juta. Trend make up artist selalu berkembang, jadi kita belajar dan terus belajar,” imbuhnya.
Dirinya mengatakan di awal pandemi terjadi penurunan karena tidak diperbolehkan membuat keramaian, namun sekarang sudah normal bahkan sudah kewalahan.
Baca Juga: Industri Voice Over Makin Digemari, Indonesian Voice Talent Gelar Short Course di Bandung
“Saat pandemi masih ada tapi hanya akad saja, sekarang sudah normal karena sudah ada izin keramaian, bahkan kami kewalahan memenuhi permintaan,” ujarnya.
Iik memberikan tips untuk yang ingin make up sendiri adalah mengenali karakter diri sendiri.
“Lebih simple atau glamor, pemilihan foundation, warna bedak disesuaikan dengan warna kulit, pensil alis juga jangan terlalu full, blast on boleh terang, jika lipsticknya tipis,” pungkasnya.
Baca Juga: Karena Covid-19, Pegawai Bank Beralih Profesi jadi Petani Tomat
Lebih lanjut, dia juga berpesan kepada MUA lain yang ingin membuka usaha agar tidak takut memulai usaha.
“jangan takut untuk menggali potensi diri untuk mengembangkan, MUA banyak yang bermunculan tapi banyak juga yang tenggelam. Trend selalu berkembang, terus belajar harus mengikuti agar tidak ketinggalan,” ujarnya.
Baca Juga: Tingkatkan Pemeriksaan Keuangan Negara, IPKN Jawa Barat Resmi Dilantik