Sonora.ID - Sekitar 39 persen ibu hamil akan mengalami keluhan berupa sakit kepala atau bahkan mengalami migrain.
Hal ini disebabkan oleh berbagai hal salah satunya kondisi fisik dari sang ibu atau usia kehamilan itu sendiri.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh ibu hamil untuk mengatasi sakit kepala primer atau tanpa komplikasi pada ibu hamil.
Melansir laman resmi Pregnancy, Birth and Baby, via Kompas.com ibu hamil dilarang sembarangan minum obat pereda sakit kepala saat hamil tanpa pengawasan dokter.
Sebagai cara untuk mengatasi sakit kepala, ibu hamil sebisa mungkin mencoba mengobati sakit kepala tanpa obat.
Baca Juga: 4 Efek Samping Mengkonsumsi Susu Sapi Secara Berlebihan, Salah Satunya Timbul Jerawat
Di antaranya:
- Lebih banyak mengatur waktu untuk tidur, istirahat.
- Pentingnya melakukan relaksasi diri
- Ikut kelas yoga kehamilan atau olahraga lainnya
- Makan teratur dengan pedoman gizi seimbang
- Mengompres daerah mata dan hidung dengan air hangat jika sakit kepala disebabkan sinus
- Letakkan kompres dingin di belakang leher atau mandi dengan air hangat jika sakit kepala disebabkan tegang.
Baca Juga: Sering Jet Lag Disertai Pusing, Awas Bisa Jadi Vertigo Ini Gejala dan Cara Mengobatinya
Sementara jika sakit kepala yang dirasakan seperti Migrain maka sepatutnya ibu hamil harus mengindari penyebab migrain tersebut.
Ibu hamil yang kerap merasakan migrain harus menghindari beberapa makanan yang mampu memicu migrain tersebut datang.
Adapun makanan yang dimaksud antara lain cokelat, yoghurt, kacang-kacangan, roti, krim, daging yang diawetkan, keju, monosodium glutamat, kafein, aroma kuat, stres, dan minimalkan paparan layar gawai.
Ibu hamil perlu ke dokter saat sakit kepala tak kunjung sembuh disertai tekanan darah tinggi, mulas, bagian tubuh bengkak, atau ada masalah dengan penglihatan.
Baca Juga: 5 Efek Samping Yang Akan DIrasakan Tubuh Jika Mengkonsumsi Mentimun Secara Berlebihan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Ibu Hamil Sering Sakit Kepala?"