Sonora.ID - Melisha Sidabutar yang merupakan kontesran Indonesian Idol meninggal dunia pada Rabu (9/12/2020). Melisha dilaporkan meninggal karena pembengkakan jantung atau cardiomegaly.
"Jadi sudah dironsen, ditemukan ada pembengkakan jantung. Jadi emang udah lemes dari pagi or kemarin (nggak tau jelasnya ya guys). Terus mamanya cerita, mau dibawa ke RS dari kemarin, cuma Melisa bilang nggak usah, takut covid. Akhirnya hari ini bener-bener lemes dan terjadilah kejadian singkat ini," ujar Ellysia Belinda, sahabat Melisha.
Melansir Medical News Today, cardiomegaly adalah kondisi di mana jantung yang tumbuh membesar. Itu bukan penyakit, tapi pertanda kondisi lain.
Baca Juga: Terkenal Baik untuk Jantung, Berikut Fakta tentang Minyak Ikan
Bagi sebagian orang, kardiomegali hanya bersifat sementara dan akan sembuh dengan sendirinya. Namun, orang lain mungkin mengalami kardiomegali permanen.
Gejala ini dan penyebab yang mendasarinya harus diobati untuk mencegah kerusakan yang lebih serius pada jantung. Perawatan termasuk pengobatan, operasi, dan perubahan gaya hidup.
Kardiomegali dapat disebabkan oleh banyak kondisi, termasuk hipertensi , penyakit arteri koroner , infeksi, kelainan bawaan, dan kardiomiopati.
Dalam kebanyakan kasus, gejala biasanya muncul saat kardiomegali menjadi sedang atau parah.
Gejala pembengkakan jantung meliputi:
Baca Juga: Mengenal Penyebab Penyakit Jantung yang Diidap Djaduk Ferianto
Orang dengan kardiomegali mungkin dapat meringankan gejalanya dengan gaya hidup dan perubahan pola makan dan berhenti merokok. Selain itu, perlu menjaga berat badan yang sehat dan memantau tekanan darah secara teratur.
Pastikan Anda melakukan aktivitas fisik hampir setiap hari dalam seminggu dan diimbangi dengan tidur yang cukup.