Sonora.ID - Memenangkan sesuatu dalam kehidupan sehari-hari atau kalah akan sesuatu adalah hal yang sangat biasa dan sering terjadi.
Namun, bagi sebagian orang khususnya yang sangat memiliki ambisius yang tinggi, menang atas segala hal menjadi hal yang sangat penting.
Kekalahan pun menjadi sulit untuk diterima dan bisa menjadi hal yang buruk dalam dirinya, tak jarang kekalahan tersebut akan membuat seseorang tak lagi ingin mencoba hal yang sama.
Berikut ini adalah 3 cara menghadapi kekalahan dengan dewasa dan elegan.
Baca Juga: Kehilangan Sosok yang Disayangi, Ini 3 Cara Bangkit dari Rasa Sedih
Relakan
Terima dan relakan kekalahan yang baru saja Anda alami, pasalnya jika terlalu memikirkan kekalahan tersebut Anda justru akan emosi dan mengubah perspektif Anda.
Jangan biarkan kekalahan tersebut mengalahkan diri Anda dengan munculnya perasaan marah, frustasi, benci yang berkelanjutan, dan justru akan menghancurkan Anda.
Sadari perasaan yang muncul, dan move on dengan menerima kekalahan tersebut dan tidak menyimpan dendam apapun.
Baca Juga: AHP (Analytical Hirarki Proses) Mempercepat Proses Pengambilan Keputusan
Suportif
Berikan penghormatan kepada siapapun yang menjadi pemenang atas kekalahan Anda, tanpa berdebat mengenai apapun.
Jangan mencari celah atau alasan atas kekalahan Anda atau kemenangan orang tersebut, tetap menjadi sosok yang elegan dan dewasa dalam menghadapi kekalahan adalah pancaran dari pemenang yang sesungguhnya.
Pusatkan perhatian Anda kepada keterapilan lawan daripada kekalahan diri sendiri, tetapi jangan menyalahkan diri secara berlebihan.
Baca Juga: Udara Dingin Bikin Ngantuk? Gak Cuma Kopi, 3 Minuman Ini Ampuh Datangkan Semangat!
Fokus pada langkah berikutnya
Jangan sampai kekalahan tersebut menghentikan langkah Anda begitu saja, tapi sebaliknya, jadikan kekalahan menjadi pelajaran untuk Anda berkembang.
Jika Anda menganggap kekalahan sebagai pengalaman dan pembelajaran, maka Anda bisa fokus untuk merancang langkah berikutnya dengan lebih baik.
Pada akhirnya menang atau kalah adalah bergantung bagaimana Anda menilai kompetisi dan pengembangan diri.