Namun, hingga saat ini masih belum diketahui berapa banyak pejabat yang akan menjadi prioritas penggunaan vaksin tersebut.
Juru Bicara Majelis Keamanan Nasional, John Ulyot menyatakan bahwa pejabat senior di ketiga cabang pemerintahan akan menerima vaksin sesui dengan kebijakan.
Baca Juga: Donald Trump Tak Terima dengan Hasil Pilpres AS, Joe Biden: Memalukan
“Sesuai dengan kesinambungan protokol pemerintah yang ditetapkan dalam kebijakan eksekutif,” jelasnya seperti dikutip dari AP.
Pihaknya juga menekankan bahwa rakyat Amerika harus yakin bahwa mereka menerima vaksin yang aman dan efektif, sama seperti yang diterima oleh para pejabat senior AS.
Vaksin yang diterima oleh pihak AS adalah vaksin Covid-19 Pfizer, yang diterima pada 13 Desember 2020, kemarin.
Baca Juga: Masih Tak Terima Kalah, Trump: Joe Biden Presiden, Rakyat AS Tak Dapat Vaksin Covid-19