Makassar, Sonora.ID - Hujan yang mengguyur Kota Makassar beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di sejumlah tempat.
Seperti yang terjadi di sebagian perumahan di kelurahan Antang Kecamatan Manggala, Bumi Permata Hijau Kecamatan Biringkanayya, Jl. Muhajirin Kecamatan Tamalate dan beberapa lokasi lainnya.
Sekretaris BPBD Kota Makassar Khaeruddin mengatakan, intensitas hujan yang tinggi membuat sejumlah daerah kebanjiran. Terlebih drainase tersumbat yang membuat air tergenang.
Baca Juga: BPBD Petakan Tujuh Kecamatan di Makassar Rawan Banjir dan Genangan
“Kami sementara data titik - titik yang menjadi lokasi banjir. Beberapa sudah melaporkan seperti di Daya, Biringkanaya dan sekitarnya,” ujarnya, Sabtu (19/12/2020).
Pihaknya juga sudah melakukan pemetaan di beberapa lokasi yang memiliki potensi banjir.
“Yang kami antisipasi dari awal memang di kawasan Paccerakang dan BTP. Dua tim Carester sudah disiapkan. Termasuk semua peralatan, perahu karet dan 100 personel di luar tim reaksi cepat,” terangnya.
Terakhir, ia mengimbau agar masyarakat melaporkan jika terjadi banjir, pohon tumbang, atau gangguan alam lainnya.
Baca Juga: Pj Wali Kota Ungkap Dugaan Penyebab Banjir dan Genangan di Makassar
Salah satu warga Jl Muhajirin, Kecamatan Tamalate, Iwan (25) mengatakan, banjir sering terjadi, apalagi setiap kali terjadi hujan deras.
"Iya cepat sekali naik air (banjir), kalau hujan deras," ujarnya.
Menurutnya, hal ini kemungkinan terjadi karena sistem drainase tidak berfungsi dengan baik.
"Mungkin karena air di selokan tidak bagus alirannya, jadi tergenang, lama-lama air sampai di jalan," jelasnya.
Baca Juga: Kepala BNPB Berikan Bantuan Korban Banjir di Deli Serdang, Sumut
Ia pun berharap agar pemerintah, memperhatikan segera menindak lanjuti hal ini.
"Semoga segera ada tindak lanjutnya, karena cukup mengganggu, apalagi saat ingin berangkat kerja," tutupnya.
Diketahui terjadi peningkatan curah hujan di Makassar sebagai dampak fenomena alam La Nina.