Sonora.ID - Isu perombakan Kabinet Jokowi sudah menjadi perbincangan publik pada pertengahan tahun ini, namun belum ada kabar terkini terkait dengan isu tersebut.
Hal ini diperkuat dengan dicokoknya dua menteri Jokowi, Menteri Sosial, Juliari Batubara dengan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, oleh KPK.
Keduanya saat ini resmi mengenakan rompi orange setelah terbukti terlibat dalam kasus korupsi dan langsung secara otomatis dicabut dari jabatannya.
Baca Juga: Kabar 18 Menteri Kabinet Indonesia Maju Bakal Direshuffle, Prabowo Termasuk?
Selain dua kursi tersebut, muncul prediksi yang menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo pun akan membongkar beberapa kursi lainnya.
Bahkan, dikutip dari Kompas.com, muncul spekulasi bahwa reshuffle tersebut akan digelar pada Rabu Pon, 23 Desember 2020, yang bertepatan dengan weton atau hari lahir Presiden Jokowi berdasarkan kalender Jawa.
Kompas.id pun memuat bahwa Jokowi melakukan dua kali reshuffle Kabinet Kerja pada periode sebelumnya, dan keduanya dilaksanakan pada Rabu Pon.
Baca Juga: Istana Bantah Isu Reshuffle Kabinet, Begini Penjelasan Lengkapnya
Hal ini berkaitan dengan kepercayaan masyarakat Jawa, bahwa weton merupakan hari istimewa yang bisa menjadi dasar untuk menetukan hari baik atau hari keberuntungan.
Isu reshuffle ini juga diperkuat dengan adanya pertemuan antara Jokowi dengan Wakilnya, Ma’ruf Amin secara empat mata pada Senin siang, kemarin.
Juru Bicara Wapres pun membenarkan adanya pertemuan tersebut, namun pihaknya menyatakan bahwa keduanya membahas isu strategis yang tengah berkembang.
Baca Juga: Dapat Pujian dari Jokowi, Dua Ilmuwan Wanita Indonesia Ini Diakui Dunia atas Prestasinya
“Kalau urusannya apa saat ini saya tidak diberi tahu oleh Wapres, cuma memang betul ada bicara empat mata,” ungkap Masduki Baidlowi.
Di sisi lain, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Faisol Riza pun menyatakan bahwa kemungkinan ada 6 posisi di Kabinet Indonesia Maju yang akan mengalami perombakan.
“Saya dengar ada 6 posisi. Akan masuk orang-orang muda yang menambah dinamisnya kabinet,” ungkapnya.
Namun, dirinya menyatakan tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan lebih dari itu, bahkan Jokowi pun dikabarkan akan menambah beberapa posisi wakil menteri.
Baca Juga: Jokowi : HKSN sebagai Momentum Bersama Lawan Pandemi Covid-19