Semarang, Sonora.ID - Lumpia merupakan salah satu makanan khas yang popular dari kota Semarang. Namun ternyata tak hanya Semarang, Klaten juga punya lumpia yang popular, yaitu Lompya duleg atau sosis duleg.
Lompya ini konon dibawa oleh salah satu karyawan dari industri lumpia di Semarang yang kembali ke desa lalu berusaha membuat lumpia dengan harga terjangkau untuk warga desa.
Lokasi nya yang berada di gang dekat dengan Pura Lemburejo dan hampir di sepanjang gang profesi nya adalah produsen lompya duleg.
Sentra pembuatan lumpia duleg berada di Dukuh Lemburejo, Desa Gatak, Delanggu, Klaten. Terdapat 15 warga yang sampai kini masih memproduksi lumpia duleg.
Tulisan nya memang benar LOMPYA bukan LUMPIA. Lompya duleg berntuk mini khas Klaten yang kini mulai langka ini mempunyai keunikan sendiri dibanding lumpia pada umumnya. Kelezatannya membuat sejumlah orang yang mencicipinya ketagihan.
Bahan utama pembuatan Lompya duleg khas Klaten ini adalah pati onggok yang dihasilkan oleh saripati pohon aren.
Pati yang sudah direndam selama sehari semalam kemudian disaring dan dicampur dengan tepung terigu.
Bumbu yang dibutuhkan adalah bawang, garam dan merica. Untuk isiannya, dahulu pernah menggunakan pepaya muda, tapi sekarang diganti dengan taoge.
Cara menikmati lompya duleg ini dengan menggunakan juruh atau saus yang terbuat dari larutan gula jawa dan bawang untuk menambah kelezatan.
Juruh itulah yang menjadikan lumpia ini disebut dengan lompya duleg karena cara makannya dengan dicocol ke saus tersebut.
Baca Juga: Mantap! 5 Zodiak yang Beruntung di Minggu Ini, Ada Zodiak Anda?