"Kami berikan kesempatan pemeriksaan dua kali. Apabila suhu tubuhnya masih tetap lebih dari yang ditentukan, maka semua anggota keluarga dipersilakan untuk pulang ke rumah," ucapnya.
Di sisi lain, dalam hal ibadah yang dilakukan tahun ini, ibadah malam Natal digelar dua kali. Yakni pada pukul 17.30 dan 20.00 WITA. Kemudian, jumlah jemaat yang mengikuti kegiatan juga dibatasi.
"Bila yang semula dihadiri mencapai 3.000 jemaat, tahun ini maksimal hanya dihadiri 700 jemaat," jelasnya.
Baca Juga: Jelang Nataru, Bandara Sams Sepinggan Layani 33.132 Penumpang
Agar prosedur bisa dapat diterapkan sebagaimana mestinya, pihaknya juga telah memberikan kartu atau kupon, untuk para jemaat yang berhadir pada perayaan Natal nantinya.
Itu artinya, hanya yang memiliki kartu saja yang diperbolehkan masuk ke kawasan Gereja Katedral untuk mengikuti perayaan natal secara tatap muka.
"Di sisi lain, kami memastikan bahwa perayaan natal nanti juga digelar secara live streaming. Sehingga bisa diikuti oleh seluruh umat kristiani di Kota Banjarmasin," tutupnya.
Baca Juga: Kehandalan Kilang Pertamina RU III Plaju Jelang Natal & Tahun Baru