Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, Muhaimin mengaku, pihaknya menunda pembelajaran tatap muka (PTM) ini, dikarenakan faktor keselamatan dan kesehatan murid sangat penting, menyusul kasus Covid-19 di Balikpapan kian meningkat.
Muhaimin mengaku, pihaknya akan menunda PTM sampai 1 semester. Namun, apabila sebelum 1 semester kasus Covid-19 di Balikpapan menurun angkanya, maka PTM dapat dilaksanakan kembali.
“Ada 3 sekolah yang melaksanakan PTM karena keterbatasan jaringan internet. Mereka nantinya tetap melaksanakan PTM dengan pola pembelajaran bergantian sesuai protokol kesehatan,” ungkap Muhaimin.
Adapun sekolah yang tetap melaksanakan pembelajaran diantaranya SDN 01 Teluk Waru dan SMPN 21 Teluk Waru di kawasan Balikpapan Utara serta SDN 14 di Balikpapan Timur.
Baca Juga: Disdikbud Balikpapan Gelar Simulasi Pembelajaran Tatap Muka di Masa Pandemi