Sonora.ID - Kabar datangnya vaksin Covid-19 ke Tanah Air memberikan pengharapan bagi penduduk Indonesia akan adanya solusi dan akhir dari pandemi yang hampir 1 tahun melanda Indonesia.
Sempat terjadi pembagian antara vaksin yang gratis dan berbayar, Presiden Jokowi akhirnya mengumumkan bahwa vaksin Covid-19 tersebut akan diterima oleh seluruh masyarakat Indonesia secara gratis.
Di sisi lain, pemerintah pun memastikan distribusi vaksin akan dilakukan secara merata dan bertahap, mulai awal tahun 2021 ini hingga Maret 2022 mendatang.
Baca Juga: Mungkinkah Seseorang Alergi Vaksin Covid-19? Berikut Panduan dari CDC
Melihat rentang waktu yang sangat panjang tersebut, pengacara sekaligus public figure, Hotman Paris menyarankan agar pemerintah melibatkan swasta.
Hal ini disampaikannya dalam video yang diunggah pada akun Instagram pribadinya, pihaknya menyarankan agar pemerintah memberikan izin masuknya vaksin Covid-19 dari pihak swasta.
“Saran saya kepada pemerintah, tetap ikutkan perusahaan swasta untuk mengimpor vaksin (Covid-19), agar berbagi tugas untuk mempercepat. Ayo kita percepat! Perusahaan swasta ikutkan,” ungkapnya memberikan saran untuk pemerintah.
View this post on Instagram
Baca Juga: Jadi Orang Pertama, Bulan Depan Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19
Pasalnya, Hotman Paris menganggap bahwa banyak masyarakat Indonesia yang masih mampu membayar vaksin secara mandiri.
Sehingga dengan adanya vaksin swasta yang masuk, akan lebih banyak masyarakat yang tervaksin meski dengan biaya mandiri.
“Ratusan juta penduduk Indonesia, terlalu berat kalau harus dikasih gratis semuanya, padahal banyak yang mampu dengan vaksin mandiri,” sambungnya tegas.
Baca Juga: Begini Cara Cek Nama Penerima Vaksin Covid-19 Gratis Secara Online!
Video tersebut saat ini sudah disaksikan lebih dari 340 ribu akun, dengan 692 komentar.
Salah satu akun bernama @ruthmonika pun menyatakan dirinya setuju dengan pernyataan Hotman Paris.
“Setuju, saya rasa bayar 1 juta sampai 5 juta per vaksin, banyak yang mau kok,” tulisnya dalam kolom komentar.
Baca Juga: Kemenkes Sudah Kirim SMS Vaksinasi Covid-19, Siapa Saja yang Menerimanya?