Soto Bangkong
Soto bangkong (dalam Bahasa jawa kodok) ini merupakan soto ayam kampung khas semarang. Soto bangkong ini sama sekali tidak menggunakan daging kodok. Penamaan bangkong pada warung soto ini dikarenakan letak warung yang berada di sebuah perempatan konon katanya terdapat banyak kodok atau bangkong yang berkeliaran.
Soto bangkong ini memiliki tampilan kuah yang bening, pada bagian isi soto terdapat mi soun, tauge, tomat, irisan daging sapi, daun seledri, bawang goreng serta jeruk nipis yang menambah rasa gurih pada soto tersebut. salah satu kunci rasa Soto Bangkong ini adalah kecap yang di produksi sendiri.
Sehingga buat kalian yang sedang berkunjung ke Kota Semarang Sangat diwajibkan untuk memasukkan soto bangkong ini ke dalam list pribadimu. Untuk lokasi soto bangkong ini berada di Jalan Brigjen Katamso No.1, karangtempel, kec. Semarang selatan.
Babat Gongso
Ada banyak makanan khas di Semarang yang nggak kalah lezat, yaitu Babat Gongso. Kuliner ini merupakan masakan khas Semarang dengan cita rasa yang pedas. Hidangan babat gongso diolah dengan cara ditumis.Bumbu yang digunakan adalah campuran kecap dengan kuah kental.
Potongan babat yang direbus terlebih dahulu agar memiliki tekstru yang kenyal empuk tanpa ada perlawanan saat dikunyah. Babat sapi biasanya dijual dalam bentuk hitam, belum dikerok.
Tetapi ada juga yang sudah putih atau sudah dikerok. Tambahan bumbu lainnya seperti bawang merah, bawang putih, jahe, daun salam, dan cabai merah plus cabai rawit merah yang bikin rasanya jadi menggigit. Warna babat gongso sedikit kecokelatan karena menggunakan sedikit kecap manis di dalamnya. Tak heran jika tone rasanya manis-manis pedas menggigit.