Banjarmasin, Sonora.ID - Kedatangan 24 ribu dosis vaksin Sinovac dalam pengiriman tahap 1 dari pemerintah pusat, menjadi angin segar bagi penanganan pandemi CoVID-19 di Kalimantan Selatan.

Terutama untuk membentuk perlindungan bagi masyarakat yang masuk dalam daftar penerima vaksin tersebut, khususnya tenaga kesehatan.

Tibanya puluhan ribu dosis vaksin di Bandara Internasional Syamsudin Noor di Banjarbaru pada pagi kemarin, (06/01), mendapat apresiasi dari berbagai kalangan.

Baca Juga: Kota Denpasar Dapat Jatah Vaksin Covid-19 Sebanyak 9.000 Vial

Salah satunya Ketua DPRD Kalimantan Selatan, Supian HK, yang berharap vaksinasi dapat segera dilakukan agar penanganan pandemi yang berlangsung sejak Maret lalu itu dapat optimal.

Apalagi vaksin sudah ditunggu-tunggu sejak lama, untuk mengatasi masalah yang dihadapi hampir seluruh negara.

"Tapi itu kan masih menunggu ketentuan dari pusat (untuk penggunaannya). Insya Allah dalam minggu ini sudah ada," tuturnya ketika ditemui Smart FM, Rabu (06/01) siang.

Ia membenarkan prioritas vaksin tahap pertama adalah untuk SDM kesehatan, terutama mereka yang berhadapan langsung dengan pasien positif CoVID-19 di fasilitas kesehatan yang ada.

Kemudian yang juga jadi prioritas adalah mereka yang bekerja di pelayanan publik, seperti anggota TNI/Polri dan petugas lainnya yang bekerja di pelabuhan/bandara/stasiun/terminal dan perbankan, yang kerap bersinggungan langsung dengan masyarakat.

Baru nantinya vaksinasi juga menyasar pada kelompok masyarakat yang rentan dari aspek geospasial, sosial dan ekonomi.

Terkait dengan kesediaannya divaksin duluan, politikus senior Partai Golkar itu mengaku bersedia.

Baca Juga: HD Ajak Kepala Daerah se-Sumsel Jadi yang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19

"Kan kalau kita mau pergi haji/umrah juga divaksin, kalau diminta yang pertama divaksin bareng Pak Gubernur, saya juga siap," ucapnya antusias.

Kendati demikian, usianya yang sudah 63 tahun rupanya tidak masuk dalam tahap pertama pemberian vaksin, yang berlangsung sejak Januari-April mendatang.

Mengingat, masyarakat dengan usia di atas 60 tahun baru akan mendapatkan jatah vaksin di tahap dua pada bulan April 2021 hingga Maret 2022 dan setelah mendapatkan informasi keamanan vaksin untuk usia tersebut.

Seperti diketahui, Kalimantan Selatan mendapatkan jatah 54 ribu dosis vaksin Sinovac dari pemerintah.

Penggunaannya masih menunggu petunjuk teknis sembari pendistribusian dilakukan ke 34 provinsi.