Sonora.ID - Kabar tewasnya seorang pramugari cantik asal Filipina, Christine Angelica Dacera menghebohkan pemberitaan dunia.
Melansir Tribunnews.com, pramugari tersebut tewas di bak mandi kamar hotel, tepatnya di City Garden Hotel, Makati, Filipina.
Hingga kini pihak berwajib masih menyelidiki kasus tersebut. Polisi menyebut 11 pria telah didakwa atas kasus tersebut, termasuk tiga pria yang notabene adalah rekan sang pramugari.
Baca Juga: Kerusuhan AS, Seorang Wanita Tewas Tertembak di Dalam Gedung Capitol
Kejanggalan muncul ketika teman Dacera, Rommel Galida, bangun tidur sekitar pukul 10 pagi dan melihat sang pramugari Philippine Airlines itu tertidur di bak mandi (bath up).
Awalnya Galida tidak mengira bahwa Dacera telah meninggal dunia. Bahkan ia berpikir Dacera masih tertidur di bath up dan sempat memberikan selimut kepadanya.
Namun ketika Galida bangun beberapa jam kemudian, dia menemukan Dacera masih pingsan dan tubuhnya mulai membiru.
Mengetahui hal itu, Galida pun memberitahu teman-teman yang lain beserta pihak hotel. Kemudian staf hotel sempat memberikan resusitasi pernafasan kardio atau CPR sebelum membawa Dacera ke Klinik Medis Makati, tempat dokter mengumumkan kematiannya.
Kini di media sosial pun beredar rekaman CCTV pihak hotel yang diunggah laman media Filipina GMA News.
Rekaman CCTV telah menangkap beberapa momen terakhir seorang pramugari muda yang ditemukan tewas di kamar hotel setelah pesat pergantian tahun baru 2021.
Dalam video yang beredar, terlihat Dacera bersama seorang pria berjalan di lorong hotel tempatnya menginap saat pergantian tahun.
Baca Juga: Polisi Ungkap Rekam Jejak 2 Teroris di Makassar yang Ditembak Mati Densus 88
Keduanya lantas berhenti di depan pintu sebuah kamar hotel dan keduanya berciuman.
Setelahnya, Dacera muncul di sebuah lorong di mana dia dan seorang pria terlihat sedang mengetuk pintu kamar hotel.
Dacera terlihat menunjukkan gelagat aneg dengan mengangkat tangan ke atas dan hampir menjatuhkan tubuh.
Pria yang bersamanya langsung berusaha menahan tubuh Dacera agar tak jatuh, lantas dibawa memasuki kamar hotel.
Setelah kematian Dacera, kepolisian Makati mengklaim ada tanda-tanda Dacera telah diperkosa sebelum meninggal.
Pada Senin (4/1/2021), polisi mengajukan tuntutan sementara pemerkosaan dengan pembunuhan terhadap 11 pria yang bersama Dacera pada malam pesta saat itu.
Tiga dari sebelas pria, yakni John Paul Halili, Rommel Galido, dan John dela Serna, sempat ditangkan tetapi telah dibebaskan, menunggu penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Pria Ditemukan Tewas, Diduga Hendak Berhubungan Badan dengan PSK
Rabu (6/1/2021), jaksa penuntut mengatakan bukti yang diserahkan dalam kasus ini oleh polisi tidak cukup, menurut laporan Philippine Daily Inquirer.
Selain itu jaksa juga menyebut tidak terbukti apa yang menyebabkan kematiannya, selain hasil autopsi yang mengatakan Dacera meninggal karena "aneurisma aorta pecah".
Meski demikian, polisi beserta pengacara keluarga menyatakan bahwa kondisi aneurisma di tubuh Dacera muncul lantaran serangan yang sebelumnya diterimanya.
"Pada titik ini, bukti yang sejauh ini diserahkan tidak cukup untuk membuktikan bahwa dia telah mengalami pelecehan seksual atau pemerkosaan," bunyi pernyataan Kejaksaan Kota Malati.
"Dan, jika penyerangan/pemerkosaan seksual dilakukan, siapa orang yang bertanggung jawab."
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Rekaman CCTV Momen Terakhir Pramugari Cantik Teman Manny Pacquiao Sebelum Ditemukan Tewas"