Tetapi, MGM meminta biaya atas hak cipta film tersebut sebesar 600 juta dollar AS yang dianggap terlalu besar oleh beberapa layanan streaming.
Film No Time to Die sudah menjalin kemitraan promosi dengan sejumlah perusahaan seperti Land Rover, Omega, dan Heineken yang angkanya mencapai 250 juta dolar AS.
Angka tersebut tidak mungkin bisa ditebus oleh Netflix dan Apple TV jika harus menayangkan film terakhir Daniel Craig sebagai agen 007 tersebut.
Baca Juga: Gara-Gara Virus Corona Jadwal Rilis James Bond: No Time To Die Diundur
Pihak MGM sendiri menolak memberikan komentar terkait harga tinggi yang dipasang untuk No Time to Die.
"Kami tidak ingin mengomentari rumor tersebut. Film ini tidak dijual. Perilisannya ditunda hingga April 2021 agar para penonton bisa merasakan pengalaman menonton dari bioskop," kata juru bicara MGM seperti dilansir dari Slash Film, Rabu (28/10/2020).
Oleh karena itu, MGM menilai penayangan di bioskop adalah jalan satu-satunya.
Baca Juga: 'No Time to Die' Diperkirakan akan Menjadi Film James Bond dengan Durasi Terpanjang
MGM sendiri dikabarkan sudah merugi sekitar 30-50 juta dolar AS karena penundaan perilisan No Time to Die.