Selanjutnya ada nama Dandim 1408/BS Kolonel Dwi Irbaya Sandra, Kajari Makassar Andi Sundari, Dandempom XIV/4 Makassar Letkol CPM Tabi Pasenggong, Kepala Polres Pelabuhan AKBP Kadarislam, Komandan Yonmarhanlan Letkol Marinir Gigih Catur Pramono dan Ketua PKK Makassar, Rossy Timur W serta ada dari perwakilan Forkompinda.
"Salah satunya juga adalah penyakit komorbid-nya, kemudian jantung kalau dia jantung, dia ditunda," sambungnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo menyebut bahwa tekanan darahnya mencapai 149 per-90 saat mengikuti self skrining. Normalnya mesti hanya 120.
Baca Juga: Ini Daftar Pejabat di Makassar yang Akan Terima Vaksin Covid-19
"Kalau saya tadi, setelah diperiksa oleh dokter, ternyata tidak memenuhi syarat, karena darah saya 149 per-90, jadi dinyatakan hipertensi, karena normalnya cuma 120," ujar Rudianto.
Meski begitu, ia mengatakan telah menjalankan kewajibannya untuk datang. Dan sudah mengikuti seluruh tahapan vaksinasi.
"Intinya saya sudah datang, dan mengikuti seluruh tahapan, hanya saja belum dinyatakan lolos," jelasnya.
Baca Juga: Jam Malam Diragukan, Pj Wali Kota Makassar Ambil Langkah Ini