Sonora.ID - Di masa pandemi, kekebalan tubuh menjadi hal yang sangat-sangat dicari, dijaga, dan ditingkatkan agar tetap bisa terhindar dari berbagai virus.
Berbagai cara yang biasanya dilakukan adalah dengan berjemur di bawah matahari pagi, mengonsumsi vitamin, dan berolahraga.
Dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia membongkar fakta baru bahwa konsumsi gula ternyata bisa menurunkan atau merusak kekebalan tubuh.
Baca Juga: Usai Divaksin, Berapa Lama Kekebalan Tubuh Terhadap Virus Akan Terbentuk
“Gula bisa menyebkan fungsi-fungsi di dalam tubh terganggu. Tidak hanya tensinya tetapi juga kekebalan tubuh. Nah, orang jarang ada yang berpikir bahwa gula bisa menurunkan kekebalan tubuh,” ungkapnya menjelaskan.
Padahal, ternyata mengonsumsi gula memang bisa membuat kekebalan tubuh menjadi menurun dengan berbagai mekanisme.
Baca Juga: Butuh Kekebalan Bersama untuk Menghilangkan Pandemi Covid-19
“Di masa pandemi kekebalan tubuh menjadi sesuatu yang sangat berharga, maka tolong dijaga asupan gulanya jangan sampai berlebihan,” tambahnya menjelaskan.
Pasalnya konsumsi gula yang berlebihan pun tidak hanya bisa menyebabkan kekebalan tubuh menurun, tetapi juga banyak hal negatif lain yang akan muncul.
Berdampingan dengan membatasi konsumsi gula, dr. Santi juga menambahkan imbauan untuk mengurangi bahkan tidak mengonsumsi lemak trans sama sekali.
Baca Juga: Punya Alergi, Perlukah Kita Intoleransi Makanan Tertentu?
Lemak trans ini biasanya ada di dalam makanan kemasan yang bertestur renyah, seperti keripik, kerupuk, atau makanan ringan lainnya.
“Makanan yang kriuk-kriuk, gorengan, donat, itu banyak mengandung lemak jahat, lemak trans atau lemak jenuh. Jadi dibatasi,” sambungnya.
Baca Juga: 7 Manfaat Penting Pare Untuk Ibu Hamil Yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Cegah Keguguran